Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Bank sentral China menahan pembelian emas selama tiga bulan berturut-turut. Data resmi People Bank of China (PBOC) yang dikutip Reuters menunjukkan, kepemilikan emas China mencapai 72,8 juta ons troi pada akhir Juli, tidak berubah dari akhir Mei dan Juni.
Tapi nilai cadangan emas China tumbuh jadi US$ 176,64 miliar pada akhir Juli, dari US$ 169,7 miliar pada akhir Juni. Analis Independen Ross Norman, dikutip Reuters, menyebut, bank sentral tidak melanjutkan pembelian karena harga emas batangan tinggi.
Baca Juga: Strategi Pemerintah Sejumlah Negara Kejar Target Ekonomi
PBOC menghentikan pembelian sejak Mei di tengah melonjaknya harga emas. Harga emas spot telah naik sekitar 16% tahun ini, mencapai titik tertinggi sepanjang masa di US$ 2.483,60 pada 17 Juli.
Ini terjadi karena ekspektasi pemotongan suku bunga AS dan ketegangan geopolitik. PBOC adalah pembeli tunggal emas terbesar di dunia. Data World Gold Council (WGC) memaparkan, pembelian bersih PBOC menjadi yang terbanyak di 46 tahun terakhir.