Sumber: Reuters | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Memanasnya perang dagang Amerika Serikat-China membuat perusahaan gadget asal China, Huawei menunda peluncuran ponsel pintar lipat seri 5G Mate X hingga tiga bulan ke depan.
Vincent Pang, Kepala Komunikasi Huawei menuturkan Mate X akan diluncurkan September mendatang. Awalnya, ponsel pintar yang digadang menjadi saingan Samsung Galaxy tersebut rencananya akan disebar ke publik secara global pada Juni ini.
Namun, pasca pemerintah AS memasukkan Huawei ke dalam daftar hitam bisnis, perusahaan ini terancam tidak mendapatkan akses pembaruan sistem operasi Google Android (OS) di negara Paman Sam tersebut.
Meski tidak mendapat pembaharuan perangkat lunak dari Google, Huawei dapat meluncurkan sendiri sistem operasinya yang bernama Hongmeng. Software ini masih diuji sembilan bulan ke depan.
"Kami memang memiliki preferensi memakai Google dan Android. Namun jika keadaan tidak memungkinkan, kami akan meluncurkan Hongmeng dalam tiga sampai sembilan bulan ke depan," jelas Pang sebagaimana dilansir dari Reuters.
Hongmeng sendiri didesain berdasarkan versi Android yang tersedia melalui jaringan open-source. Huawei juga sudah mengajukan merk dagang OS Hongmeng ke beberapa negara, terutama di pasar utama tiap benua. China sendiri sudah merestui Hongmeng sejak Agustus tahun lalu.