kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.503.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.514   -14,00   -0,09%
  • IDX 7.761   25,89   0,33%
  • KOMPAS100 1.207   4,86   0,40%
  • LQ45 964   5,17   0,54%
  • ISSI 233   0,32   0,14%
  • IDX30 495   2,78   0,56%
  • IDXHIDIV20 594   3,64   0,62%
  • IDX80 137   0,57   0,42%
  • IDXV30 143   0,37   0,26%
  • IDXQ30 165   0,90   0,55%

Hubungan China dengan Barat Memburuk, Panda-Panda di Amerika Bakal Pulang Kampung


Selasa, 07 November 2023 / 05:58 WIB
Hubungan China dengan Barat Memburuk, Panda-Panda di Amerika Bakal Pulang Kampung
ILUSTRASI. Kebun Binatang Nasional AS pada bulan lalu mengumumkan bahwa ketiga panda mereka akan kembali ke China pada 15 November 2023.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Menurut Diplo, sebuah organisasi non-pemerintah Swiss-Malta yang berpusat pada tata kelola internet dan kebijakan digital, panda adalah salah satu simbol unik China yang paling dikenal, dan merupakan sumber “soft power”. 

Diplomasi panda mengacu pada praktik pemberian atau peminjaman panda raksasa oleh pemerintah Tiongkok ke negara lain sebagai simbol persahabatan, niat baik, atau untuk memperkuat hubungan diplomatik. 

Beruang hitam dan putih terkadang digambarkan sebagai duta paling lucu di dunia. Data Diplo menunjukkan, praktik ini sudah ada sejak Dinasti Tang abad ketujuh, namun menjadi sangat menonjol pada abad ke-20 dan ke-21. 

Diperkirakan ada 1.900 panda di alam liar dan sekitar 600 di kebun binatang dan pusat penangkaran. China telah menawarkan panda sebagai hadiah diplomatik kepada Amerika Serikat, Jepang, Inggris, Prancis, Jerman, dan negara-negara lain. 

Setelah adanya perubahan kebijakan pada tahun 1984, panda-panda tersebut disewakan dan bukan diberikan sebagai hadiah, sering kali disertai dengan biaya yang besar serta serangkaian syarat dan ketentuan.  




TERBARU
Kontan Academy
Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK

[X]
×