Reporter: Dyah Megasari, Bloomberg |
SEOUL. Hyundai Motor Co dan Kia Motors, dua perusahaan otomotif terbesar di Korea Selatan memimpin keuntungan dalam penjualan global selama November 2010. Kreasi model mobil baru sangat membantu penjualan mobil di luar negeri.
Hyundai misalnya, berhasil menjual sebanyak 314.569 unit kendaraan pada November 2010. Angka penjualan ini lebih tinggi 1,4% dibanding dengan periode yang sama tahun 2009. Penjualan di luar Korea Selatan naik 5,5% sedangkan penjualan di dalam kandang sendiri menurun sebanyak 13% karena aksi mogok kerja di pabrik Ulsan, Tenggara Seoul yang berakibat berkurangnya penyaluran ke dealer.
Sedangkan Kia, salah satu afiliasi Hyundai meningkatkan penjualan sebesar 33% menjadi 222.116 unit mobil.
"Untungnya penjualan diluar Korea Selatan tetap cepat dan bisa menyokong penjualan di dalam negeri yang justru melambat," ujar Park In Woo, analis LIG Investment & Securities Co. Ia bilang, permintaan dari Amerika Serikat (AS), China dan Rusia akan membantu dalam meningkatkan keuntungan tahun depan.
Informasi saja, pabrik Hyundai di Ulsan telah terhenti sejak 15 November lalu. Pekerja honorer menggelar aksi mogok kerja menuntut agar perusahaan mengangkat mereka menjadi karyawan tetap. Pemogokan ini setidaknya sduah menunda produksi sekitar 20.018 unit kendaraan senilai ? 220 miliar atau sekitar US$ 191 juta dalam beberapa hari ini. Wakil Presiden Kang Ho Don mempertimbangkan akan menutup pabrik tersebut jika karyawan terus melakukan aksi mogok kerja.