kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.917.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.295   -56,00   -0,34%
  • IDX 7.312   24,89   0,34%
  • KOMPAS100 1.036   -2,36   -0,23%
  • LQ45 785   -2,50   -0,32%
  • ISSI 243   1,24   0,51%
  • IDX30 407   -0,78   -0,19%
  • IDXHIDIV20 465   -1,41   -0,30%
  • IDX80 117   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 118   -0,08   -0,07%
  • IDXQ30 129   -0,58   -0,45%

Jalan Panjang Inggris Menuju Target Inflasi 2%


Selasa, 12 Maret 2024 / 14:19 WIB
Jalan Panjang Inggris Menuju Target Inflasi 2%
ILUSTRASI. Seseorang berjalan di sepanjang South Bank dengan Gedung Parlemen di kejauhan, di London, Inggris, 17 Januari 2023. Ekonom BoE: Inggris Perlu Tempuh Jalan Panjang Menuju Target Inflasi 2%


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Ekonom Bank of England (BoE) Chaterine Mann menyatakan bahwa Inggris perlu menempuh jalan panjang agar tekanan inflasi bisa konsisten pada target 2% yang ditetapkan oleh Bank Sentral Inggris.

“Kita masih harus menempuh jalan panjang untuk mencapai keduanya (inflasi barang dan jasa) yang konsisten di 2%,” ujarnya seperti dikutip dari Reuters, Selasa (12/3). 

Chaterine Mann disebut-sebut merupakan satu dari dua anggota Komite Kebijakan Moneter BoE yang memilih untuk menaikkan suku bunga acuan pada bulan lalu untuk mengatasi risiko inflasi.

Baca Juga: Menteri Teten Tegas Sebut Tiktok Tak Berkomitmen Patuhi Aturan di Indonesia

Adapun suku bunga Inggris saat ini digadang-gadang menjadi yang tertinggi sejak tahun 2008. Namun, nilai suku bunga ini tetap dipertahankan untuk keempat kalinya di level 5,25%.

Chaterine Mann menekankan pentingnya sisi penawaran bagi Inggris. Menurutnya, BoE khawatir pasar tenaga kerja Inggris yang tampak ketat bakal berdampak pada tekanan inflasi jangka panjang dalam perekonomian.




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×