Sumber: Nikkei Asian Review | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Central japan Railway atau JR Central baru saja meluncurkan kereta Shinkansen model terbaru dengan nama N700S alias Nozomi 1. Huruf 'S' yang ada di nama kereta Shinkansen terbaru tersebut mengacu pada kata 'supreme'. Menunjukkan kalau kereta Shinkansen ini adalah model yang terbaik.
Perusahaan yang mengoperasikan jalur kereta Tokyo-Osaka ini juga menjamin kalau kereta Shinkansen Nozomi 1 memiliki kinerja dan kenyamanan yang jauh lebih baik dari model sebelumnya.
Baca juga: Harga bensin termurah di Asia Tenggara per Juni 2020, ini peringkat Indonesia
Sampai saat ini JR Central sudah memperkenalkan empat kereta Shinkansen baru dan berencana menggenapkannya menjadi 12 unit sampai Maret 2021 mendatang. Selanjutnya sampai akhir tahun fiskal 2022, JR Central menargetkan bisa meluncurkan 40 kereta Shinkansen baru.
Kembali ke Nozomi 1, model kereta Shinkansen baru ini memiliki bentuk yang lebih aerodinamis dari N700A yang merupakan jenis terbaik saat ini. Bentuk aerodinamis terbaru ini diklaim mampu mengurangi tingkat kebisingan dan getaran.
Baca Juga: Corona di Jepang: Pemerintah Tokyo siapkan panduan pemantauan COVID-19 terbaru
Kursi penumpang kereta Shinkansen Nozomi 1 juga dilengkapi dengan mekanisme elektrik untuk mengatur posisi duduk sesuai dengan kenyamanan masing-masing.
kereta Shinkansen Nozomi 1 atau N700S juga jadi kereta cepat pertama di dunia yang dilengkapi dengan sistem baterai self-propelled. Sistem ini membuat kereta Shinkansen Nozomi 1 ini masih bisa terus bergerak meski terjadi pemadaman llistrik yang cukup parah.
"Ini adalah kereta shinkansen terbaik yang menawarkan kualitas kursi terbaik dan ruang penumpang yang nyaman, ungkap presiden JR Central, Shin Kaneko, seperti dikutip dari Asia Nikkei hari ini.
Baca juga: Cara mengisi liburan yang bisa meningkatkan hubungan ibu dan anak
Dengan terobosan teknologi yang dihadirkan ini, Kaneko berharap produk kereta Shinkansen Nozomi 1 bisa jadi standar baru dalam industri kereta cepat di seluruh dunia. Ia juga membuka peluang adanya penelitian bersama untuk mengembangkan teknologi kereta cepat menjadi lebih baik lagi.