kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

KBRI Yaman dibom, 2 orang luka


Senin, 20 April 2015 / 17:20 WIB
KBRI Yaman dibom, 2 orang luka
ILUSTRASI. Apa itu Grok? Yuk Cari Tahu Tentang Chatbot AI Besutan Elon Musk


Sumber: Antara,Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

SANAA. Gedung Kedutaan Besar RI (KBRI) di Sana'a, Yaman, terkena bom yang mengakibatkan dua orang menderita luka ringan. Demikian menurut informasi yang dihimpun Antara dari sumber di pemerintahan, Senin (20/4).

Sementara itu, beberapa staf KBRI menyelamatkan diri di kediaman Duta Besar RI di Sana'a. Bom itu disebutkan menghancurkan sekitar 90% Gedung KBRI.

Yaman kini dilanda konflik bersenjata yang hebat setelah Arab Saudi dan negara-negara Teluk sekutunya melancarkan operasi militer untuk menahan laju pemberontak Syiah Houthi.

Operasi militer yang melibatkan serangan udara itu mulai digelar pada 26 Maret lalu, hanya dua hari setelah pemerintah Yaman memohon Dewan Kerjasama Teluk (GCC) melakukan intervensi militer ke negeri itu.

Konflik di Yaman terjadi setelah kubu pemberontak Houthi melengserkan Presiden Abdrabbuh Mansour Hadi. Hadi kemudian berupaya mempertahankan kekuasaannya dengan mengungsi dari Ibu Kota Sanaa dan mendirikan pusat pemerintahan di Kota Aden.

Sepak terjang kaum Houthi telah membangkitkan dugaan Arab Saudi bahwa aksi mereka disokong oleh pemerintah Iran, yang juga beraliran Syiah. Namun, baik kelompok Houthi dan Iran menepis dugaan tersebut.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×