Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Belanja konstruksi Amerika Serikat (AS) secara tak terduga turun pada Mei karena pembangunan rumah keluarga tunggal terhenti. Kian membuktikan bahwa pengetatan kebijakan moneter agresif Federal Reserve memperlambat ekonomi.
Departemen Perdagangan mengatakan, pada hari Jumat (1/7) bahwa pengeluaran konstruksi turun 0,1% pada Mei setelah meningkat 0,8% pada April.
Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan pengeluaran konstruksi akan naik 0,4%. Pengeluaran konstruksi meningkat 9,7% secara year on year di bulan Mei.
Pengeluaran untuk proyek konstruksi swasta tidak berubah di bulan Mei setelah naik 1,1% di bulan April. Investasi dalam konstruksi perumahan naik 0,2%, meskipun pengeluaran untuk proyek perumahan keluarga tunggal dan multi-keluarga datar.
Tingkat kontrak rata-rata pada hipotek suku bunga tetap 30 tahun telah melonjak mendekati 6% karena The Fed menaikkan suku bunga untuk menjinakkan inflasi.
Baca Juga: Konsumen di AS Semakin Pesimistis
Data bulan lalu menunjukkan, belanja konsumen naik moderat pada Mei sementara perumahan baru, izin bangunan dan output pabrik melemah, meningkatkan risiko resesi.
Bank sentral AS pada bulan Juni menaikkan suku bunga kebijakannya sebesar tiga perempat poin persentase, kenaikan terbesar sejak 1994. Kenaikan suku bunga berukuran serupa lainnya diharapkan pada bulan Juli. The Fed telah meningkatkan suku bunga acuannya sebesar 150 basis poin sejak Maret.
Investasi dalam struktur non-perumahan swasta seperti gas dan pengeboran sumur minyak turun 0,4% di bulan Mei.
Pengeluaran untuk proyek konstruksi publik turun 0,8% setelah tergelincir 0,3% di bulan April. Pengeluaran untuk proyek konstruksi pemerintah negara bagian dan lokal turun 0,8%, sementara pengeluaran pemerintah federal turun 1,7%.