Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
Sementara China juga keberatan dengan latihan perang AS di Laut China Selatan dan mengatakan penolakan AS atas klaimnya di Laut China Selatan telah meningkatkan ketegangan dan merusak stabilitas di kawasan.
Selama ini, China mengklaim hampir seluruh wilayah Laut China Selatan yang kaya akan sumber daya. Kawasan ini juga merupakan jalur perdagangan yang nilainya mencapai sekitar US$ 3 triliun per tahun.
Baca Juga: Mengenal USS Gerald R Ford, kapal induk terbaru AS seharga Rp 188 triliun
Brunei, Malaysia, FIlipina, Taiwan dan Vietnam juga memiliki klaim wilayah yang tumpang tindih dengan China di Laut China Selatan.