kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,74   -6,61   -0.71%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Korban Topan Hagibis di Jepang bertambah, 40 orang tewas dan 16 lainnya hilang


Senin, 14 Oktober 2019 / 13:21 WIB
Korban Topan Hagibis di Jepang bertambah, 40 orang tewas dan 16 lainnya hilang
ILUSTRASI. Topan super Trami terlihat dari Stasiun Luar Angkasa Internasional saat bergerak ke arah Jepang, 25 September 2018 dalam gambar ini diperoleh dari media sosial pada 26 September 2018.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

Kelompok penyelamat yang mengenakan peralatan snorkeling mencari para korban yang selamat sambil berjalan di air setinggi pinggang di Nagano, Jepang Tengah, tempat Sungai Chikuma menggenangi daratan.

Menurut Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga, lebih dari 110.000 polisi, tentara, petugas pemadam kebakaran, dan personel penjaga pantai, serta sekitar 100 helikopter dikerahkan untuk operasi penyelamatan pada hari ini.

Suga memperingatkan, hujan deras berpotensi turun di beberapa wilayah Jepang Tengah dan Timur. Oleh karena itu, ia meminta para penduduk agar tetap waspada.

Baca Juga: Topan hebat akan melanda sejumlah kota di Jepang malam ini, ratusan ribu mengungsi

"Karena hujan yang telah kita lihat sejauh ini, tingkat air di beberapa sungai tinggi dan tanah longgar di beberapa daerah," kata Suga seperti dilansir Reuters. "Harap tetap berjaga-jaga karena tanah longsor dan aliran sungai".

Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang menyebutkan, lebih dari 92.000 rumah masih tanpa listrik pada Senin pagi, dan menyatakan hari ini sebagai hari libur nasional. Jumlah ini turun dari 262.000 rumah pada Minggu.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×