Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Korea Utara dikabarkan melakukan uji coba rudal balistik setelah beberapa hari lalu juga menggelar uji coba rudal jelajah jarak jauh.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Staf Gabungan Korea Selatan pada Rabu (15/9). Disebutkan, Korea Utara menembakkan proyektil tak dikenal dari wilayah pantai timurnya.
Penjaga Pantai Jepang juga mengkonfirmasi, bahwa ada sebuah objek yang bisa disebut sebagai rudal balistik, ditembakkan dari Korea Utara.
Baik militer Korea Selatan maupun Penjaga Pantai Jepang tidak memberikan rincian lebih lanjut terkait peluncuran rudal balistik ini.
Baca Juga: Korea Utara mungkin memiliki cara baru yang licik dalam menembakkan nuklir
Yang jelas, peluncuran itu dilakukan setelah Korea Utara mengatakan berhasil menguji coba rudal jelajah jarak jauh baru pada akhir pekan lalu. Militer Korea Utara menyebutnya, sebagai "senjata strategis yang sangat penting."
Analis mengatakan, rudal itu bisa menjadi senjata pertama di negara itu yang memiliki kemampuan nuklir.
Pyongyang memang terus mengembangkan program senjatanya di tengah kebuntuan pembicaraan yang bertujuan untuk membongkar program nuklir dan rudal balistiknya dengan imbalan keringanan sanksi dari Amerika Serikat (AS). Namun, negosiasi terhenti sejak 2019.