Sumber: BBC |
NEW YORK. Musim penjualan karya seni di Amerika Serikat (AS) berakhir dengan rekor transaksi US$412 juta. Nilai ini diraup oleh Balai Lelang Christie.
Nilai penjualan tertinggi itu berasal dari karya 11 seniman dan patung berjudul Tulip. Pencapaian ini sekaligus merupakan rekor tertinggi bagi senimannya, Jeff Koons, dengan harga lelang US$33,7 juta atau sekitar Rp330 miliar.
Patung karya Koons itu menjadi karya seni termahal kedua bagi seniman yang masih hidup setelah lukisan karya Gerhard Richter berjudul Abstraktes Bild tahun 1994 terjual pada Oktober silam.
Tulip diciptakan oleh Koons pada 1995-2004 dan ditaruh di depan Gedung Rockefeller Center di New York.
Dua seniman lain, Franz Kline dan Jean-Michel Basquiat, juga mencatat rekor harga tertinggi untuk karya-karya mereka. Lukisan Kline terjual dengan nilai US$40 juta atau lebih tinggi sementara sebelumnya karyanya 'hanya' terjual US$9 juta.
Rekor akan pecah lagi
Dalam musim kali ini, Christie juga berhasil menjual patung Liberty karya seniman kontemporer terkenal, Andy Warhol, dengan nilai US$ 43,7 juta.
Balai lelang tersebut menilai, penjualan sebesar US$412 juta itu merupakan yang paling tinggi dalam sejarah penjualan karya seni kontemporer setelah Perang Dunia II.
Jussi Pylkkanen, Presiden Christie untuk kawasan Eropa, Timur Tengah, dan Rusia mengklaim, semua lelang tersebut merupakan penjualan yang luar biasa.
"Terdapat energi besar dalam lelang paskaperang dan kontemporer. Amat mungkin bahwa kita akan melihat berlanjutnya pemecahan rekor penjualan," yakinnya.
Sehari sebelumnya, balai lelang saingan Sotheby yang mencatat rekor penjualan terbesar dalam sejarahnya dengan meraih US$375m.