kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Lintasi langit Lebanon, jet tempur Israel kembali gempur Suriah


Jumat, 25 Desember 2020 / 11:06 WIB
Lintasi langit Lebanon, jet tempur Israel kembali gempur Suriah
ILUSTRASI. Bendera nasional Suriah berkibar saat gunung Qasioun terlihat di latar belakang dari Damaskus, Suriah. REUTERS / Omar Sanadiki


Sumber: Arab News | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - BEIRUT. Jet tempur Israel kembali dilaporkan terbang cukup rendah di wilayan udara Beirut, Lebanon, pada Jumat (25/12) pagi. Beberapa penduduk yang sedang merayakan Natal sempat dibuat was-was.

Arab News melaporkan, beberapa saat setelah jet tempur Israel terlihat di Beirut, sebuah ledakan terjadi di kota Masyaf, Suriah tengah. Media Suriah lainnya mengatakan pertahanan udara Suriah mendeteksi serangan Israel di dekat kota di provinsi Hama.

Kementerian Pertahanan Suriah langsung mengeluarkan pernyataan, mengatakan bahwa Israel melancarkan agresi dengan mengarahkan rentetan roket dari utara kota Tripoli di Lebanon menuju daerah Masyaf.

Sampai saat ini belum ada kabar langsung dari Israel terkait penerbangan jet tempur di wilayah Lebanon serta dugaan serangan yang terjadi di Suriah.

Dalam beberapa tahun terakhir pihak Israel memang mengakui telah melakukan puluhan serangan udara di Suriah. Ledakan yang terjadi pada Natal tahun ini disebut lebih besar dari yang pernah ada sebelumnya.

Baca Juga: Donald Trump minta Iran bertanggung jawab atas serangan Kedubes AS di Irak

Dikutip dari Arab News, kebanyakan serangan bertujuan untuk menghentikan adanya distribusi senjata yang diduga dilakukan oleh Iran menuju Hizbullah di Lebanon.

Sejalan dengan itu, beberapa bulan terakhir para pejabat terkait di Israel juga mengungkapkan keprihatinannya atas upaya Hizbullah yang diduga sedang membangun fasilitas produksi untuk membuat peluru kendali.

Kota Masyaf yang kali ini diduga menjadi sasaran tembak Israel juga merupakan titik penting bagi rezim Presiden Suriah Bashar Al Assad.

Bagi Assad, Masyaf merupakan wilayah militer penting karena di dalamnya terdapat akademi militer dan pusat penelitian ilmiah. Tentunya ini merupakan sasaran empuk bagi Israel jika ingin melemahkan Suriah.

Kecurigaan terhadap Israel bukannya tanpa alasan. Kota Masyaf memang telah menjadi sasaran Israel dalam sejumlah serangan di masa lalu.

Selanjutnya: Tepis rumor, Tunisia tegaskan tidak akan menormalisasi hubungan dengan Israel


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×