Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - Usaha Manchester United untuk memboyong Bryan Mbeumo ke Old Trafford sudah sampai di titik terakhir. Setan Merah kini menyodorkan kontrak senilai £70 juta kepada Brentford.
Menjelang dimulainya Liga Primer Inggris bulan Agustus nanti, Manchester United masih sibuk memperkuat lini serang. Setelah mengamankan Matheus Cunha dari Wolverhampton, kini Bryan Mbeumo jadi incaran.
Kini, Setan Merah telah menyodorkan tawaran ketiga kepada Brentford. Sebelumnya, dua tawaran ditolak mentah-mentah. Masing-masing £55 juta (£45 juta + £10 juta add-on) dan £62,5 juta (£55 juta + £7,5 juta add-on).
Jurnalis The Athletic, David Ornstein, lewat akun X pribadinya mengabarkan bahwa Manchester United telah menyodorkan tawaran terbaru alias ketiga. Nilainya adalah £65 juta dengan £5 juta add-on.
Baca Juga: Victor Osimhen Kembali Masuk Radar MU, Peluang Berhasil Cukup Besar
Harga itu jelas sangat layak, mengingat Mbeumo sukses mencetak 20 gol dan 7 assist di Liga Primer Inggris musim 2024/2025. Jumlah itu setara dengan Chris Wood, serta hanya kalah dari Erling Haaland, Alexander Isak, dan Mohamed Salah.
Brentford diyakini akan menerima tawaran terbaru Manchester United tersebut, sekaligus mengakhiri perjuangan selama hampir satu bulan terakhir yang dilakukan Setan Merah.
Lini serang yang super tajam jelas sangat dibutuhkan oleh Ruben Amorim musim depan. Bukan tanpa alasan, dua penyerang utama MU musim lalu tampil jauh di bawah harapan.
Baca Juga: Dusan Vlahovic Disebut Rela Potong Gaji Demi Gabung Manchester United
Pada musim 2024/25 kemarin, Rasmus Hojlund hanya bisa mencetak 10 gol dan 4 assist dari 52 penampilan di semua kompetisi. Tak jauh beda, Jushua Zirkzee hanya mencetak 7 gol dan 3 assist dalam 49 laga.
Kedatangan Cunha diharapkan bisa jadi pendobrak yang efektif. Bersama Wolves musim kemarin, Cunha berhasil mencetak 17 gol dan 6 assist dalam 36 laga. Catatan itu jelas sangat pantas untuk klub sekelas MU.
Jika Mbeumo bisa didatangkan, Manchester United sepertinya bisa lebih percaya diri bersaing di papan atas seperti seharusnya. Klub penuh sejarah ini jelas tidak ingin berjuang menjauh dari zona degradasi lagi seperti musim kemarin.
Tonton: Tawa Lebar Prabowo Usai Deal dengan Donald Trump soal Tarif Impor