Reporter: Amalia Fitri | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - LONDON. Lembaga finansial Japan Mitsubishi UFJ, dikabarkan menawarkan pinjaman biaya redundansi kepada 500 direktur manajerial di kantor pusat London, Jumat (31/5).
Mengutip Reuters, Jumat (31/5), berdasarkan informasi dari sumber yang dapat dipercaya, hal ini dilakukan untuk merampingkan biaya tenaga kerja yang banyak diisi jajaran manajer senior.
Dorongan redundansi terjadi di London, dimana lebih dari 2.000 karyawan Mitsubishi UFJ Financial Group Inc (MUFG) bekerja.
Bank dengan aset terbesar di Jepang ini, menjajaki nada bullish sejak November 2017 sejak merekrut lebih dari 180 karyawan di London. Jumlah karyawan diestimasikan bertambah karena perusahaan mulai ekspansi ke Eropa.
Di sisi lain, ambisi peminjam dana terhalang oleh persaingan kompetitif bank-bank asal AS dan Eropa, terutama penjualan obligasi, serta keadaan perekonomian pasar global yang melambat karena suku bunga rendah.
Pada Maret lalu, Financial News menyebut mantan bankir Barclays, John Winter, dilaporkan mengambil alih produksi di kawasan Eropa, Timur Tengah, dan Eropa.