Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Pemerintah Kota Qingdao mencopot kepala Komisi Kesehatan dan memecat seorang direktur rumahsakit, menyusul wabah virus corona baru yang mengakhiri "prestasi" China selama dua bulan tanpa kasus penularan lokal.
Kota pesisir di China ini melaporkan 13 kasus virus corona baru-baru ini, sebagian besar terkait Rumahsakit Dada Qingdao, tempat para pelancong yang terinfeksi yang datang dari luar negeri dirawat di area isolasi.
Mengutip Reuters, menurut Pemerintah Qingdao pada Kamis (15/10), salah satu kasus di kotanya melibatkan pekerja dermaga yang positif terkena virus corona tetapi hanya mengalami gejala setelah sekitar 20 hari.
Pemerintah Qingdao mengumumkan minggu ini, akan menguji 9 juta penduduknya untuk virus corona selama lima hari. "Lebih dari 7 juta hasil telah keluar pada Kamis pagi, tanpa infeksi selain yang dilaporkan," kata mereka.
Baca Juga: Setelah hampir dua bulan, China catat kasus penularan lokal virus corona pertama
Virus corona baru pertama kali muncul di Kota Wuhan di China tengah akhir tahun lalu.
Setelah salah langkah awal, China mengambil tindakan agresif untuk mengekang penyebarannya, termasuk kampanye pengujian massal saat kluster baru muncul, dan telah berhasil hampir membasmi transmisi secara domestik.
Jumlah total kasus virus corona yang terkonfirmasi di China mencapai 85.622, dengan 4.634 kematian akibat Covid-19.