Sumber: Entrepreneur | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Miliarder dan Founder Tesla, Elon Musk, dinobatkan sebagai Person of the Year oleh majalah TIME dan dalam sebuah wawancara dengan Financial Times, pengusaha nyentrik itu berbicara tentang berbagai topik, termasuk perlombaan luar angkasa yang terjadi di antara para miliarder dunia.
Musk berkomentar bahwa Founder Amazon Jeff Bezos harus menghabiskan lebih banyak waktu bekerja di perusahaannya Blue Origin jika dia ingin menjadi yang terdepan dari SpaceX dalam perlombaan.
"Dia tampaknya tidak mau mengeluarkan energi mental untuk detail rekayasa ... tetapi iblis ada dalam detailnya," kata Musk seperti dikutip dari Entrepreneur, Jumat (17/12).
Musk menceritakan bahwa dia bekerja setiap hari, menghabiskan antara 80 dan 90 jam seminggu pada proyek untuk dua perusahaannya, Tesla dan SpaceX.
Baca Juga: Buntuti Bill Gates, kekayaan bos Oracle Larry Ellison melesat jadi Rp 1.947 triliun
Komentar Anda menjelaskan bahwa meskipun Anda menghormati pikiran pesaing Anda, Anda tidak merasakan hal yang sama tentang etos kerja mereka.
"Di satu sisi, saya mencoba membuatnya menghabiskan lebih banyak waktu di Blue Origin untuk membuatnya lebih jauh. Seperti yang dikatakan teman saya, [Bezos] harus menghabiskan lebih banyak waktu di Blue Origin dan lebih sedikit di bak mandi air panas," tambah pendiri SpaceX.
Menurut Forbes, kekayaan Musk bernilai sekitar US$ 252 miliar saat ini sementara Bezos memiliki kekayaan senilai US$ 195 miliar.
Hubungan mereka selalu menjadi persaingan publik, terutama di pihak Musk yang beberapa kali menganggu Bezos melalui akun Twitter-nya.