kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Notebook Mulai Menggantikan Komputer Desktop


Jumat, 26 Desember 2008 / 12:25 WIB
Notebook Mulai Menggantikan Komputer Desktop


Sumber: Reuters | Editor: Djumyati P.

SAN FRANCISCO. Untuk pertama kalinya, di kuartal ke-3 lalu penjualan komputer notebook global mampu melampaui komputer desktop. Menurut Research Group iSuppli, pengiriman notebook global melompat 40% menjadi 38,6 juta unit. Sementara pengiriman komputer desktop melorot 1,3% menjadi 38,5 juta unit. Secara keseluruhan penjualan komputer meningkat 15,4% dalam kuartal untuk menjadi 79 juta unit.

Di kuartal ke-3 lalu, Acer Inc sendiri telah berhasil mengirimkan notebook 3 juta unit lebih banyak dibandingkan kuartal sebelumnya. Menurut iSuppli, kebanyakan kiriman itu untuk notebook jenis netbook.
Perusahaan asal Taiwan itu kini telah menjadi perusahaan komputer ke-3 terbesar dengan menguasai pangsa pasar komputer sebesar 12,2%. Pangsa pasar sebesar itu hanya berselisihan 2% dari Dell Inc yang menjadi perusahaan komputer ke-2 terbesar di dunia.
Hewlett-Packard Co masih mempertahankan posisi pertamanya dengan penjualannya sebesar 14,9 juta unit sehingga menguasai 18,8% pangsa pasar. Sementara penjualan di Apple Inc mengalami penurunan, akibatnya mereka harus kehilangan hampir setengah persen
dari pangsa pasarnya di kuartal ke-2. Dengan mendapatkan pangsa pasar 3,2%, Apple harus puas menempati peringkat ke-7.
Melihat penjualan di kuartal 3, iSuppli sedikit menaikkan prediksinya dalam penjualan komputer dunia. Untuk tahun 2008, iSuppli memperkirakan akan ada pertumbuhan 13%, naik dari perkiraan sebelumnya 12,5%. Tapi untuk tahun 2009, iSuppli hanya memperkirakan akan ada pertumbuhan 4,3%.



TERBARU

[X]
×