Paramount, Comcast, dan Netflix Ajukan Penawaran Akuisisi Warner Bros Discovery

Jumat, 21 November 2025 / 17:47 WIB

ILUSTRASI. Warner Bros Discovery terima tawaran beli dari Paramount, Comcast, dan Netflix. Ini awal konsolidasi besar industri media, pengaruhi HBO, DC Comics, dan studio film.

Sumber: Reuters | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Warner Bros Discovery (WBD) telah menerima tawaran pembelian awal dari para pesaingnya, yaitu Paramount Skydance, Comcast, dan Netflix, kata seorang sumber yang mengetahui proses tersebut kepada Reuters, Kamis.

Langkah ini menandai dimulainya potensi penjualan salah satu studio Hollywood paling bersejarah, yang telah berdiri lebih dari satu abad.

Tawaran awal tersebut berpotensi membuka jalan bagi konsolidasi besar-besaran dalam industri media, sekaligus menentukan masa depan sejumlah aset andalan, seperti HBO, perpustakaan film Warner Bros, serta waralaba DC Comics.

Paramount Ajukan Tawaran untuk Seluruh Warner Bros Discovery

Paramount diperkirakan mengajukan tawaran untuk mengakuisisi seluruh Warner Bros Discovery, termasuk jaringan televisi kabel miliknya. Tawaran itu didukung oleh pemegang saham pengendali Paramount, Larry Ellison, salah satu pendiri Oracle dan salah satu orang terkaya di dunia.

Jika terealisasi, kombinasi tersebut akan memperkuat posisi Paramount di layar lebar dengan pangsa 32% pasar bioskop Amerika Utara, menurut data Comscore. Selain itu, layanan streaming Paramount+ akan mendapatkan dorongan signifikan melalui integrasi dengan HBO Max.

Reuters sebelumnya melaporkan bahwa dewan Warner Bros Discovery telah menolak tawaran tunai senilai hampir US$24 per saham, yang menilai perusahaan sekitar US$60 miliar, dan secara terbuka menyatakan akan mengevaluasi opsi strategis lainnya.

Minat Comcast dan Netflix pada Aset Studio dan Streaming

Comcast, induk perusahaan NBCUniversal, tertarik untuk membeli studio film dan televisi Warner Bros serta HBO, yang memiliki karakter ikonik seperti Superman dan Batman.

Kombinasi kedua perusahaan dapat menciptakan kekuatan besar di pasar bioskop Amerika Utara, dengan pangsa yang diperkirakan melampaui 43%, menurut Comscore.

Sementara itu, Netflix juga melakukan pendekatan, mengincar unit studio dan streaming Warner Bros. Akses ke perpustakaan film besar Warner Bros serta waralaba global seperti Harry Potter dan Lord of the Rings dapat memperkuat lini konten Netflix secara signifikan.

Rencana Pemisahan Perusahaan

Warner Bros Discovery sebelumnya mengumumkan rencana untuk membagi perusahaan menjadi dua entitas publik, memisahkan bisnis studio dan streaming dari jaringan televisi kabel yang mengalami penurunan performa.

Hingga berita ini diturunkan, Warner Bros Discovery belum memberikan komentar atas laporan tersebut. Paramount Skydance dan Comcast menolak berkomentar, sementara Netflix belum dapat dihubungi. The New York Times adalah media pertama yang melaporkan perkembangan ini.