Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
NEW YORK. Pasca tewasnya Osama bin Laden, Pemerintah AS dan Australia meningkatkan keamanan di kedutaan di seluruh dunia. Interpol mengatakan, sekitar 188 negara anggota bersiaga penuh untuk serangan balas dendam dari pendukung Osama.
Penjagaan ketat tersebut tampak di Karachi, Pakistan. Sejumlah mobil patroli, pasukan militer khusus, dan militer dengan rompi anti peluru tampak berjaga-jaga di luar konsulat AS di Pakistan.
Langkah serupa juga dilakukan oleh Australia. Perdana Menteri Australia Julia Gillard mengatakan, kedutaan Australia di seluruh dunia akan mereview kembali sistem keamanannya dan mengingatkan para pelancong untuk berhati-hati.
"Kematian bin Laden tidak serta merta menghancurkan kelompok al-Qaeda dan kelompok lain yang terinspirasi oleh al-Qaeda. Mereka akan terus melancarkan serangan teror di seluruh dunia," jelas Ronald Noble, secretary general Lyon, Interpol yang berbasis di Prancis.