kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.577.000   13.000   0,83%
  • USD/IDR 16.375   -60,00   -0,37%
  • IDX 7.108   27,96   0,39%
  • KOMPAS100 1.052   -1,07   -0,10%
  • LQ45 828   0,75   0,09%
  • ISSI 212   -0,75   -0,35%
  • IDX30 426   0,83   0,19%
  • IDXHIDIV20 509   1,31   0,26%
  • IDX80 120   -0,25   -0,21%
  • IDXV30 124   -0,06   -0,04%
  • IDXQ30 140   0,01   0,01%

Paus Fransiskus Terjatuh, Cedera pada Lengan Kanannya


Kamis, 16 Januari 2025 / 20:21 WIB
Paus Fransiskus Terjatuh, Cedera pada Lengan Kanannya
ILUSTRASI. Pope Francis leads the Angelus prayer from his window on World Youth Day, flanked by young Koreans, at the Vatican, November 24, 2024. REUTERS/Yara Nardi 


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - VATIKAN. Paus Fransiskus mengalami cedera pada lengan kanan akibat terjatuh di kediamannya pada Kamis (16/1).

Namun, Vatikan memastikan tidak ada tulang yang patah dan Paus tetap melanjutkan agendanya seperti biasa.

Foto dari pertemuan-pertemuan Paus pada Kamis pagi menunjukkan beliau menggunakan gendongan kain sederhana yang melingkar di leher untuk menopang lengan kanannya.

Baca Juga: Beri Pesan Natal, Paus Fransiskus Serukan Perundingan untuk Mengakhiri Perang Ukraina

Ini adalah cedera kedua dalam enam minggu terakhir untuk Paus Fransiskus, yang sebelumnya memar di wajah akibat jatuh pada Desember.

"Pada pagi hari ini, akibat terjatuh di rumah Santa Marta, Paus Fransiskus mengalami memar pada lengan kanan tanpa patah tulang. Sebagai langkah pencegahan, lengannya diimobilisasi," demikian pernyataan Vatikan.

Paus Fransiskus, yang telah memimpin Gereja Katolik dengan 1,4 miliar anggota sejak 2013, baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-88 pada Desember.

Beliau sering menggunakan tongkat atau kursi roda karena masalah pada lutut dan punggungnya.

Jatuh sebelumnya yang dialami Paus bulan lalu terjadi ketika beliau terpeleset saat bangun dari tempat tidur dan dagunya terbentur meja samping tempat tidur, ungkap Vatikan saat itu.

Paus Fransiskus juga beberapa kali mengalami influenza dan masalah terkait dalam dua tahun terakhir.

Beliau menjalani operasi pada 2021 untuk mengatasi divertikulitis, kondisi yang menyebabkan rasa sakit pada usus besar, serta operasi perbaikan hernia pada 2023.

Baca Juga: Biden Anugerahi Paus Fransiskus Medali Kepresidenan di Penghujung Masa Jabatannya

Minggu lalu, seorang pembantu membacakan pidato penting kepada para diplomat atas nama Paus, karena beliau sedang menderita efek dari flu.

Namun, dalam otobiografi yang diterbitkan pada Selasa, Paus Fransiskus meremehkan kekhawatiran tentang kesehatannya dan menegaskan tidak berencana untuk mengundurkan diri seperti pendahulunya, Paus Benediktus XVI.

"Saya baik-baik saja," ujarnya.

"Gereja dipimpin dengan kepala dan hati, bukan dengan kaki." 

Selanjutnya: Harga Minyak Mentah Indonesia Merosot ke US$ 71,6 per Barel, ESDM Beberkan Sebabnya

Menarik Dibaca: Susu dan 4 Minuman Penyebab Jerawat yang Tidak Boleh Dikonsumsi Berlebihan



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×