Sumber: Reuters | Editor: Dessy Rosalina
PANAMA CITY. Kecaman dunia internasional untuk menghentikan program nuklir Korea Utara (Korut) tidak mengakibatkan negara komunis tersebut gentar. Kabar terbaru, pihak berwajib Panama menemukan misil atau senjata roket nuklir di kapal asal Korut yang meluncur dari Kuba.
Kapal Korut yang mengangkut komoditas gula tersebut ditangkap saat melewati terusan Panama.
Otoritas Panama mengatakan, berhasil menemukan misil di bawah tumpukan gula, di badan kapal kargo tersebut. "Kami menemukan sebuah kontainer yang kemungkinan besar berisi misil yang mutakhir. Tentu hal ini dilarang. Kanal Panama adalah tempat damai. Ini bukan tempat berperang," ujar Presiden Panama Ricardo Martinelli, seperti dikutip Reuters (17/7).
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Kuba, pada Selasa kemarin, menyatakan pihaknya memang mengatahui bahwa kapal kargo asal Korut membawa amunisi nuklir. Pemerintah Kuba membenarkan, kapal kargo tersebut mengangkut 10.000 ton gula dan 249 ton amunisi senjata.
Kuba mengklaim, pihaknya sengaja mengirimkan misil ke Korut untuk perbaikan teknis. Atas penemuan tersebut, Perserikatan Bangsa-Bangsa(PBB) kembali memaksa Korut membatasi program nuklirnya.