Reporter: Wahyu Tri Rahmawati, Bloomberg | Editor: Wahyu T.Rahmawati
HONG KONG. Pendapatan kasino Makau naik 22% bulan Februari. Kenaikan ini lebih tipis dibanding bulan sebelumnya ketika pusat judi terbesar dunia ini diuntungkan liburan tahun baru China.
Menurut data Biro Inspeksi dan Koordinasi Judi Makau, pendapatan kasino di Makau naik menjadi 24,3 miliar pataca atau setara US$ 3,04 miliar bulan lalu. Bulan Januari, satu-satunya lokasi judi legal di China ini mencatat pertumbuhan pendapatan 35% menjadi 25 miliar pataca.
Ketika itu, turis dari pusat China tengah liburan dan mendorong pendapatan perusahaan kasino Makau. "Kami masih percaya bahwa pertumbuhan tahunan akan mencapai 25%, karena pendapatan pengunjung China lebih tinggi dan mereka diuntungkan oleh penguatan renminbi," kata Billy Ng, Kepala Riset sektor judi, penginapan, dan rekreasi Bank of America Corp, Kamis (1/3).
Pendapatan judi dari wilayah bekas jajahan Portugis ini tumbuh lebih dari tiga kali lipat dalam empat tahun terakhir. Sepanjang tahun lalu, pendapatan kasino naik 42% menjadi 268 miliar pataca. SJM Holdings Ltd, perusahaan kasino terbesar di Asia, melaporkan peningkatan laba 49% tahun buku 2011.