kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Perbankan Uni Eropa belum sepakat


Rabu, 12 Maret 2014 / 05:00 WIB
Perbankan Uni Eropa belum sepakat
ILUSTRASI. Tips menemukan kucing yang hilang dari rumah.


Sumber: Bloomberg | Editor: Dessy Rosalina

Brussels. Nasib perbankan Uni Eropa (UE) menjadi taruhan seluruh jajaran Menteri Keuangan, Parlemen UE dan Bank Sentral Eropa (ECB). Sejak Senin (10/3), para menteri bakal berupaya mencapai kata sepakat perihal nasib perbankan.

Para menteri UE bertemu selama dua hari di Brussels, membahas tentang Single Resolution Mechanism (SRM). Ini adalah sistem atawa prosedur untuk menghadapi krisis perbankan.

Para petinggi negara UE bertemu untuk mencapai kata sepakat. Hingga saat ini, ada beberapa poin yang masih belum disepakati mseluruh perwakilan UE. “Kami belum bisa menandatangani. Sistem ini berpotensi tidak bisa dijalankan dan membahayakan perbankan dan para pembayar pajak," ujar Elisa Ferreira, Negosiator dari Parlemen UE, mengutip Bloomberg.

Pertemuan terakhir pantara Menteri Keuangan UE, Parlemen UE dan ECB adalah akhir tahun 2013. Sementara, Parlemen Yunani dijadwalkan memberi restu terhadap SRM pada 26 Maret mendatang. Rencananya, SRM akan didanai sebesar € 55 miliar dari iuran perbakan UE. Salah satu fungsi SRM adalah memberi dana talangan (bailout) bagi bank kolaps.




TERBARU

[X]
×