Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - BEIRUT. Sebuah jet tempur Turki, Selasa (3/3), menembak jatuh sebuah pesawat tempur Suriah di Provinsi Idlib, Suriah. Pilot pesawat tempur Suriah itu tewas.
Ini adalah pesawat Suriah ketiga yang ditembak jatuh dalam tiga hari terakhir, di tengah peningkatan pertempuran antara pasukan Turki dan Suriah yang mendapat dukungan Rusia juga Iran.
Melansir Channelnewsasia.com, Syrian Observatory for Human Rights dan sumber di Kementerian Pertahanan Turki mengatakan, sebuah pesawat F-16 Turki menembak jatuh pesawat tempur Suriah di atas Provinsi Idlib.
Baca Juga: Kian memanas, Turki menyatakan serangan balasan besar-besaran terhadap Suriah
Pengawas yang berbasis di Inggris itu menyebutkan, tidak jelas, apakah pilot pesawat tempur Suriah itu tewas sebelum jatuh atau sesudahnya oleh pejuang oposisi. Yang jelas, tubuhnya dimutilasi.
Kantor berita Pemerintah Suriah SANA mengutip sumber militer Suriah mengonfirmasi salah satu pesawat tempur Suriah jatuh, setelah dua lainnya mengalami nasib yang sama pada Minggu (1/3).
"Salah satu pesawat tempur kami yang melakukan misi di Idlib Selatan dihantam rudal yang ditembakkan oleh pasukan rezim Turki, yang mengarah ke kejatuhannya," kata sumber militer itu.
Baca Juga: Makin panas, Turki sudah hancurkan 8 helikopter, 103 tank, 72 peluncur roket Suriah
Kementerian Turki mengatakan, pesawat tempur Suriah adalah Aero L-39 Albatros. Informasi saja, pesawat jet tersebut buatan Cekoslovakia. Sejatinya, ini adalah pesawat jet latih.
Pada Selasa (3/3), Syrian Observatory for Human Rights mengungkapkan, sebuah rudal permukaan-ke-permukaan yang ditembakkan oleh pasukan Suriah menghantam sebuah lingkungan perumahan di Idlib, menewaskan sembilan warga sipil termasuk lima anak-anak.
Sementara itu, Suriah juga mengklaim telah menjatuhkan drone Turki di dekat Kota Saraqeb. Klaim ini dua hari setelah mereka mengatakan, sudah menembak tiga pesawat tak berawak Turki lainnya.
Baca Juga: Militer Turki tembak jatuh dua jet tempur Suriah, konflik di Idlib kian panas
Operasi Turki terjadi setelah serangan udara Suriah pada Kamis (27/2) pekan lalu menewaskan 34 tentara Turki di wilayah Idlib. Syrian Observatory for Human Rights mengatakan, serangan Turki, kebanyakan done, telah menewaskan 119 tentara Suriah.