| : WIB | INDIKATOR |

EMAS 2.294.000 -9.000 -0,39%
USD/IDR 16.585 5,00 0,03%
IDX 8.258 6,92 0,08%
KOMPAS100 1.128 -3,16 -0,28%
LQ45 794 -6,53 -0,82%
ISSI 295 3,34 1,15%
IDX30 415 -3,30 -0,79%
IDXHIDIV20 467 -5,39 -1,14%
IDX80 124 -0,60 -0,48%
IDXV30 134 -0,53 -0,39%
IDXQ30 130 -1,48 -1,13%

Perusahaan Ini Bernilai US$ 1 Triliun, Warren Buffett Sudah Investasi Sejak 2018

Jumat, 10 Oktober 2025 / 09:39 WIB

ILUSTRASI. Selama lebih dari enam dekade memimpin Berkshire Hathaway, Buffett telah mengubahnya menjadi salah satu konglomerasi terbesar di dunia.

Sumber: AOL | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Layaknya perusahaan publik lain yang fokus menciptakan nilai bagi investor, Berkshire juga rajin membeli kembali sahamnya sendiri. Sejak 2018, Buffett telah menginvestasikan lebih dari US$ 78 miliar untuk buyback saham Berkshire, yang mengurangi jumlah saham beredar dan meningkatkan porsi kepemilikan investor.

Berikut nilai pembelian kembali saham Berkshire per tahun:

2018: US$ 1,3 miliar
2019: US$ 5 miliar
2020: US$ 24,7 miliar
2021: US$ 27,1 miliar
2022: US$ 7,9 miliar
2023: US$ 9,2 miliar
2024: US$ 2,9 miliar
2025: US$ 0

Tonton: Warren Buffett Ubah Haluan ke Emas, Robert Kiyosaki Ingatkan Krisis Pasar

Seperti terlihat, Berkshire memanfaatkan harga saham yang rendah pada 2020–2021, sebagian karena pandemi. Taruhan besar itu berbuah manis: harga saham Berkshire melonjak 132% dalam lima tahun terakhir.

Buyback biasanya dilakukan ketika manajemen yakin harga saham masih undervalued.

Menariknya, sejak 2025 Berkshire belum lagi melakukan buyback dan justru menimbun kas dalam jumlah besar, yang bisa jadi sinyal bahwa Buffett menilai valuasi perusahaannya kini sudah mahal.