kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pesawat Boeing 777 kecelakaan di AS


Minggu, 07 Juli 2013 / 12:14 WIB
Pesawat Boeing 777 kecelakaan di AS
ILUSTRASI. Pekerja tengah menyelesaikan produksi masker dan alat pelindung diri (APD) di Pabrik Tekstil PT Pan Brothers Tbk, Banten, Senin (20/4/2020). Pan Brothers (PBRX) Tunggu Proses Restrukturisasi Selesai Sebelum Gelar Rights Issue.


Sumber: BBC | Editor: Asnil Amri

SAN FRANSISCO. Pesawat Boeing 777 milik maskapai penerbangan asal Korea Selatan mengalami kecelakaan saat mendarat di Bandara Internasional San Fransisco, AS dan menewaskan setidaknya dua penumpang serta melukai belasan penumpang lainnya.

Pesawat milik maskapai penerbangan asal Korea Selatan, Asiana ini tengah melayani rute penerbangan dari Seoul menuju San Fransisco. Sebuah gambar yang diunggah ke Twitter menunjukan, sejumlah penumpang pesawat terlihat meloncat keluar melalui jalur darurat berbentuk seperti perosotan.

Mereka kemudian berusaha lari menjauh seiring dengan gumpalan asap yang muncul akibat terbakarnya bagian pesawat. Sejauh ini belum ada kejelasan penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut.

Dugaan awal menyebutkan kecelakaan terjadi kemungkinan karena pesawat turun terlalu rendah dan menabrak dinding di bandara. Juru bicara rumah sakit San Fransisco General Hospital, Rachael Kagan mengatakan delapan orang dewasa dan dua anak-anak saat ini tengah menjalani perawatan serius.

Diluar kendali

Maskapai penerbangan Asiana menjelaskan ada 291 penumpang dan 16 awak di dalam pesawat yang mengalami kecelakaan tersebut. Para penumpang itu terdiri dari 141 orang berkebangsaan Cina, 77 orang berkebangsaan Korea Selatan dan 61 orang berkebangsaan AS.

Seorang penumpang bernama David Eun yang selamat menjelaskan dalam akun Twitternya bagaimana kondisi penumpang di pesawat itu. "Saya baru saja mengalami kecelakaan saat mendarat di SFO. Buntut pesawa sobek. Kebanyakan penumpang terlihat baik-baik saja. Saya juga ok.Seperti mimpi..."

Sementara seorang saksi mata mengatakan pesawat itu terlihat seperti kehilangan kontrol saat akan mendarat. "Kami mendengar suara ledakan dan pesawat kemudian hilang dalam kepulan debu dan asap," kata Ki Siadatan kepada BBC.

"Kemudian ada ledakan kedua," jelasnya. Siadatan menyaksikan proses kecelakaan itu dari balkon rumahnya yang menghadap bandara dan terletak di daerah Milbrae, San Fransisco.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×