kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.237.000   3.000   0,13%
  • USD/IDR 16.640   3,00   0,02%
  • IDX 8.044   -17,24   -0,21%
  • KOMPAS100 1.114   -2,28   -0,20%
  • LQ45 784   -9,49   -1,20%
  • ISSI 282   1,25   0,44%
  • IDX30 411   -4,49   -1,08%
  • IDXHIDIV20 468   -6,38   -1,35%
  • IDX80 122   -0,32   -0,26%
  • IDXV30 133   0,84   0,63%
  • IDXQ30 130   -1,49   -1,14%

Ratusan juta unit Airbag Takata ditarik


Selasa, 10 Mei 2016 / 13:33 WIB
Ratusan juta unit Airbag Takata ditarik


Reporter: Dessy Rosalina | Editor: Adi Wikanto

New York. Awan gelap masih menudungi bisnis Takata Corp. Produsen kantong udara (airbag) mobil asal Jepang ini diperkirakan bakal menarik kembali (recall) kantong udara melampaui 100 juta unit.

Perusahaan investasi Jefferies Group LLC menghitung, recall kantong udara Takata bakal menembus 118,5 juta unit di seluruh dunia. Proyeksi ini berdasarkan asumsi regulator transportasi di seluruh dunia bakal mengekor langkah regulator Amerika Serikat (AS).

Regulator Keselamatan Transportasi AS (NHTSA) baru saja mewajibkan Takata menambah recall produknya. NHTSA memperkirakan, Takata harus menarik sekitar 35 juta hingga 40 juta unit airbag lagi hingga 2019. Dus, pasca tambahan ini, recall Takata menembus angka 55 juta unit airbag di AS saja.

Sumber anonim Nikkei menyebut, regulator di Eropa, Asia, dan Amerika Latin bersiap untuk meminta Takata menarik produknya. "Total ongkos yang dikeluarkan Takata pada recall ini sebesar ¥ 665,4 miliar atau US$ 6,2 miliar," tulis Takaki Nakanishi, analis Jefferies seperti dilansir Bloomberg, Senin (9/5).

Hingga saat ini, Takata telah menarik kembali sekitar 62,5 juta kantong udara yang cacat. Skandal airbag terbesar sepanjang sejarah ini turut menyusahkan produsen mobil.
Catatan Nakanishi, Honda Motor dan Toyota Motor Corp merupakan dua produsen mobil yang paling merugi. Dua raksasa otomotif Jepang ini telah me-recall 45,5 juta unit airbag pada mobil pabrikan mereka.

Putus kontrak

Pasca putusan terbaru NHTSA, Honda diperkirakan bakal menarik kembali airbag pada 20 juta mobilnya. Tahun lalu, Honda menarik 6,28 juta kendaraan di AS lantaran airbag bermasalah.

Di Jepang, otoritas transportasi Negeri Matahari Terbit telah menarik sekitar 12 juta airbag buatan Takata. Skandal airbag membuat Toyota, Honda dan Nissan Motor memutuskan kontrak kerjasama alias tidak akan menggunakan lagi produk airbag Takata untuk mobil model baru.

Di pasar AS, selain produsen Jepang, sejumlah merek lokal juga menggunakan airbag pabrikan Takata untuk beberapa model tertentu. Contoh, Ford menarik 391.354 unit kendaraan Ford Rangers buatan tahun 2004-2006.

Selama ini, airbag yang ditarik merupakan jenis non kering. Proyeksi Nakanishi, jika hasil penyelidikan lanjutan membuktikan airbag kering bermasalah, recall akan menembus 205 juta unit.  Awalnya, NHTSA memperkirakan hanya 5,1 juta unit airbag cacat yang harus ditarik di AS.           


Berita Terkait



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×