Sumber: Bitcoin.com | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penulis buku keuangan terlaris buku Rich Dad Poor Dad, Robert Kiyosaki, kembali mengulangi peringatannya tentang ambruknya pasar keuangan. Ia juga kembali mendorong investor mengoleksi sejumlah aset yang menurutnya kebal terhadap kehancuran pasar.
Peringatan ini didasari pada data pekerjaan tahun 2022. Menurut Robert Kiyosaki, ada lebih dari 144.000 orang yang bekerja di industri teknologi kehilangan pekerjaan mereka sepanjang 2022.
Kemudian sebanyak 66.000 lainnya kehilangan pekerjaan karena diberhentikan pada tahun 2023 ini. Karena itu, pada hari Jumat (10/2/2023), Robert Kiyosaki dalam tweetnya mengatakan semuanya akan ambruk, termasuk emas, perak dan bitcoin.
Baca Juga: Ramalan Robert Kiyosaki Mulai Terbukti, Bitcoin Mulai Reli Panjang Sejak Awal Tahun
Meskipun demikian, dia mengatakan kepada 2,3 juta pengikutnya di Twitter untuk tidak panik. Robert Kiyosaksi menambahkan bahwa dia akan menggunakan dolar “palsu” untuk membeli lebih banyak emas, perak, dan bitcoin, yang disebutnya “uang nyata”.
"Crash ada di sini. Semuanya akan crash termasuk harga emas, perak, bitcoin. Jangan panik. Kabar baik. Saya akan membeli lebih banyak emas, perak, bitcoin, uang asli dengan dolar palsu," tulisnya.
CRASH is here. Silicon Valley first dominos fall laying off 144,000 in 2022. 66,000 more 2023. VALENTINES DAY MASSACRE predicted by Stansberry Research. Everything will crash including prices gold, silver, BC. Do not panic. Good news. I will buy more G,S,BC, real money w/ fake $. — Robert Kiyosaki (@theRealKiyosaki) February 10, 2023
Kiyosaki sebelumnya menjelaskan bahwa emas, perak, dan BTC adalah uang nyata sedangkan dolar Amerika Serikat (AS) adalah uang palsu. Sebaliknya emas baginya adalah uang asli.
Dalam sejumlah kesempatan Robert Kiyosaki selalu menuding dolar AS sebagai uang palsu karena pemerintah dapat mencetak uang kertas itu sebanyak-banyak sehingga menghasilkan gelembung yang suatu saat akan pecah.
Baca Juga: Robert Kiyosaki Ingatkan Resesi Global Telah Dimulai, Segera Buru Aset-Aset Ini
Selain itu, penulis terkenal itu mengatakan dalam beberapa kesempatan bahwa dia tidak mempercayai pemerintahan Biden, Departemen Keuangan, Federal Reserve, atau Wall Street.
Robert Kiyosaski juga berulang kali memperingatkan tentang kehancuran pasar, termasuk "kejatuhan terbesar dalam sejarah dunia."
Pada Oktober tahun lalu, Robert Kiyosaki mengatakan pasar saham, obligasi, dan real estat akan ambruk karena Federal Reserve terus menaikkan suku bunga, menyarankan investor untuk membeli emas, perak, dan bitcoin.
Dia mengharapkan investor bitcoin menjadi lebih kaya ketika Fed berporos dan mencetak triliunan dolar.
Selain itu, penulis terkenal itu memprediksi pada Oktober tahun lalu bahwa dolar AS akan jatuh. Selain itu, dia baru-baru ini mengatakan bahwa kita berada dalam resesi global, memperingatkan akan melonjaknya kebangkrutan, pengangguran, dan tunawisma.
Baca Juga: Robert Kiyosaki Ingatkan Peluang Terakhir Koleksi Aset Ini Sebelum Pasar Saham Ambruk
Pada bulan September tahun lalu, penulis Rich Dad Poor Dad mendesak investor untuk masuk ke kripto sekarang sebelum kehancuran terbesar dalam sejarah dunia terjadi.
Kiyosaki sebelumnya menjelaskan bahwa dia adalah seorang investor bitcoin, bukan pedagang, jadi dia sangat senang ketika BTC mencapai titik terendah baru.
Dia mengatakan bahwa dia menyukai bitcoin, menyebut cryptocurrency sebagai “uang rakyat.”
Sambil menyatakan bahwa dia membeli lebih banyak BTC, dia memperingatkan bahwa Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) akan menghancurkan sebagian besar cryptocurrency lainnya.