kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Rogoh kocek US$ 150 juta, Exxon bersiap bangun terminal LNG di Pakistan


Sabtu, 17 Maret 2018 / 11:30 WIB
Rogoh kocek US$ 150 juta, Exxon bersiap bangun terminal LNG di Pakistan


Reporter: Agung Jatmiko | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - KARACHI. Exxon Mobil Corp memulai kemitraan dengan perusahaan energi Pakistan untuk membangun terminal liquefied natural gas (LNG).

Mengutip Bloomberg, Jumat (16/3), Exxon akan mulai membangun terminal LBG di lepas pantai Port Qasim bulan Mei 2018 mendatang. Proyek terminal LNG lepas pantai ini memakan biaya US$ 150 juta dan saat mulai beroperasi awal 2019, Exxon akan mensuplai LNG ke terminal tersebut untuk selanjutnya didistribusikan bersama Energas.

Dengan populasi lebih dari 200 juta dan ekonomi tumbuh di atas 5%, Pakistan memiliki permintaan terbesar untuk LNG di antara negara-negara berkembang, menurut Bloomberg New Energy Finance. Produksi gas dalam negeri nasional tetap stabil selama lebih dari satu dekade meski permintaan meningkat.

Terminal ini akan mampu menampung kapasitas LNG sebesar 750 juta kaki kubik per hari atau 5,6 juta ton per tahun. Selain itu, terminal ini juga dilengkapi unit penyimpanan dan regasifikasi floating storage (FSRU), yang mampu mengubah LNG kembali menjadi gas untuk dimasukkan ke dalam jaringan pipa Pakistan.

Untuk memasarkan LNG ini, Exxon dan Energas sudah terlebih dahulu mengamankan perjanjian dengan beberapa klien untuk menyalurkan gas sebanyak 300 juta kubik per hari, termasuk ke pembangkit tenaga listrik.



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×