kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   18.000   1,19%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Rusia Kepung Kota Sloviansk, Pasukan Ukraina Bisa Kalah atau Mundur


Selasa, 07 Juni 2022 / 20:17 WIB
Rusia Kepung Kota Sloviansk, Pasukan Ukraina Bisa Kalah atau Mundur
ILUSTRASI. Pasukan pro-Rusia menembak dari sebuah tank selama pertempuran dalam perang Ukraina-Rusia di dekat pabrik baja Azovstal di kota pelabuhan selatan Mariupol, Ukraina, 5 Mei 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - KYIV. Pembantu Presiden Ukraina Oleksiy Arestovich mengatakan, tentara Rusia mungkin mengepung kota strategis Sloviansk di wilayah tenggara Donetsk, sementara pasukan Ukraina akan menghadapi "kekalahan" atau mungkin harus mundur.

"Pengepungan Sloviansk akan datang. Dan pasukan kami di utara Sungai Seversky Donets akan dikalahkan atau akan mundur ke tepi selatan," kata Arestovich dalam pidato yang disiarkan televisi, Selasa (7/6), seperti dikutip Al Jazeera.

Arestovich, yang biasanya dikenal karena komentarnya yang optimistis dan humoris tentang perang, mengungkapkan, Rusia memiliki keuntungan strategis karena penundaan terus-menerus pasokan senjata dari negara-negara Barat ke militer Ukraina.

Sementara itu, pertempuran jalanan berkecamuk untuk menguasai Kota Severodonetsk, dengan situasi berubah "setiap jam", menurut Wali Kota Severodonetsk Oleksandr Striuk, ketika Kyiv memperingatkan pasukannya kalah jumlah oleh pasukan Rusia.

Baca Juga: Zelenskyy: Inggris Sediakan Senjata yang Ukraina Butuhkan untuk Perang dengan Rusia

"Situasinya berubah setiap jam, tetapi pada saat yang sama ada cukup kekuatan dan sumber daya untuk mengusir serangan," ujar Striuk, seperti dilansir Al Jazeera.

"Kami memiliki harapan, kami memiliki keyakinan pada angkatan bersenjata kami, tidak ada yang akan meninggalkan Severodonetsk," tambahnya.

Beberapa hari yang lalu, Moskow hampir mengambil alih pusat industri strategis di timur Ukraina itu. Tetapi, pasukan Ukraina berhasil bertahan di Severodonetsk.

"Para pahlawan kita memegang posisi mereka di Severodonetsk. Pertempuran jalanan yang sengit berlanjut di kota," kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pidato video Senin (6/6) malam, seperti dikutip Al Jazeera.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×