Sumber: Reuters | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Samsung Electronics Co Ltd memperkirakan laba kuartal keempat turun karena permintaan chip server yang lemah dan meningkatnya persaingan ponsel pintar. samsung membukukan laba operasi kuartalan terbaiknya dalam dua tahun pada kuartal ketiga.
Produsen smartphone dan chip memori top dunia itu menandai pemulihan di pasar ponsel dan chip tahun depan meskipun waspada terhadap gangguan dari pandemi virus corona dan ketegangan perdagangan AS-China dalam jangka pendek.
"Permintaan global diperkirakan akan meningkat dari tahun ke tahun, tetapi ketidakpastian tidak mungkin mereda mengingat kemungkinan gelombang tambahan pandemi," kata Ben Suh, wakil presiden eksekutif hubungan investor Samsung.
Baca Juga: Paket lengkap dengan NFC, harga Samsung Galaxy A51 kini hanya Rp 4 jutaan
Samsung mengatakan permintaan chip seluler akan meningkat pada kuartal keempat, karena pelanggan China meningkatkan pesanan menyusul pembatasan AS pada Huawei Technologies Co Ltd, tetapi permintaan chip server akan tetap lemah karena persediaan pelanggan yang besar.
"Setelah pembatasan AS terhadap Huawei benar-benar berlaku, permintaan dari pelanggan China meningkat," kata Han Jin-man, wakil presiden senior bisnis chip memori.
Samsung telah mengajukan izin AS untuk mengekspor chip ke Huawei dan masih menunggu hasilnya, kata Han. Laba operasional pada periode Juli-September melonjak 59% menjadi 12,35 triliun won (US$ 11 miliar) didukung oleh laba smartphone kuartalan tertinggi Samsung sejak 2014 sebesar 4,45 triliun won (US$ 4 miliar).