kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.074.000   -12.000   -0,58%
  • USD/IDR 16.499   -11,00   -0,07%
  • IDX 7.699   70,40   0,92%
  • KOMPAS100 1.077   10,50   0,99%
  • LQ45 782   12,20   1,58%
  • ISSI 264   0,53   0,20%
  • IDX30 406   6,07   1,52%
  • IDXHIDIV20 472   4,64   0,99%
  • IDX80 119   1,25   1,07%
  • IDXV30 129   -1,04   -0,80%
  • IDXQ30 132   1,79   1,38%

Siklon Tropis Lumpuhkan Pelabuhan Batubara


Jumat, 19 Maret 2010 / 18:56 WIB


Sumber: Reuters | Editor: Johana K.

SYDNEY Sebuah siklon tropis menghantam pelabuhan batubara terbesar kedua di Australia. Pelabuhan pun terpaksa menutup operasionalnya pada Jumat (19/3) dan menghentikan pengiriman jutaan ton batubara.

"Kami telah menghentikan operasi pelabuhan dan kapal kami yang terakhir telah berlayar," kata juru bicara Dalrymple Bay, pelabuhan terbesar di Australia. Ia berharap, pelabuhan bisa dibuka kembali pada hari Senin, pekan depan.

Terminal batubara Hay Point milik BHP Billiton juga harus berhenti beroperasi, karena badai berkekuatan 150 kilometer per jam makin mendekati kawasan pelabuhan itu. Penutupan operasi pelabuhan BHP Billiton ini menambah keterbatasan pasokan batubara.

Australia adalah eksportir batu bara terbesar di dunia. Pengiriman batubara ini sebagian besar melalui pelabuhan Dalrymple Bay yang terletak di kawasan timur laut Australia. Terminal ini biasanya beroperasi sepanjang waktu dengan kapasitas 85 juta ton per tahun .

Perusahaan yang mengandalkan Dalrymple seperti, BHP Billiton, Rio Tinto, Xstrata, Peabody Energi dan Macarthur Coal.

Selain menghentikan ekspor batubara, badai siklon tropis ini juga merusak ribuan hektar ladang tebu. Sekedar catatan, Australia merupakan negara pengekspor gula terbesar ketiga di dunia.




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×