kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.953.000   -3.000   -0,15%
  • USD/IDR 16.555   0,00   0,00%
  • IDX 6.951   24,63   0,36%
  • KOMPAS100 1.009   3,82   0,38%
  • LQ45 781   4,40   0,57%
  • ISSI 221   0,40   0,18%
  • IDX30 405   1,91   0,47%
  • IDXHIDIV20 478   2,29   0,48%
  • IDX80 114   0,51   0,45%
  • IDXV30 116   0,74   0,64%
  • IDXQ30 132   0,48   0,36%

Smart Glasses, Ray-Ban, dari Meta akan Menggantikan Smartphone


Rabu, 07 Mei 2025 / 16:50 WIB
Smart Glasses, Ray-Ban, dari Meta akan Menggantikan Smartphone
ILUSTRASI. Smart Glasses, Ray-Ban, dari Meta akan Menggantikan Smartphone. REUTERS/Stephen Lam


Penulis: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID -  Kacamata pintar (smart glasses) Ray-Ban terbaru dari Meta tidak lagi hanya untuk mengambil foto atau memutar musik. 

Dengan fitur-fitur baru seperti terjemahan langsung, pengenalan objek, dan asisten AI yang selalu aktif, CEO Meta Mark Zuckerberg mengatakan bahwa kacamata ini dibuat untuk menggantikan telepon pintar Anda. 

Melansir dari Communications Today, kini Anda dapat menerima panggilan, mendengarkan podcast, mendapatkan jawaban secara langsung, atau menerjemahkan tanda dalam bahasa lain, semuanya hanya dengan sepasang kacamata.

Baca Juga: Kantongi Izin, ICDX Fasilitasi Transaksi Renewable Energy Certificate(REC) Real Time

Apa itu Smart Glasses Ray-Ban dari Meta?

Smart glasses Ray-Ban dari Meta adalah perangkat yang dapat dikenakan yang menggabungkan desain kacamata klasik dengan fitur-fitur teknologi bawaan. 

Kacamata ini memiliki fitur seperti kamera, speaker, mikrofon, dan kini bahkan integrasi AI. 

Tujuannya adalah untuk menawarkan cara untuk mengambil konten, berbicara dengan teman, dan berinteraksi dengan layanan digital tanpa mengeluarkan telepon.

Apa Kata Mark Zuckerberg

Zuckerberg mengatakan bahwa smart glasses akan segera dapat melakukan semua hal utama yang kita lakukan dengan telepon kita. 

Kemampuan yang bisa dilakukan smart glasses ini mencakup mengirim pesan, mengambil foto, menelusuri web, dan menggunakan AI. 

Ia menjelaskan bahwa kacamata terasa lebih alami daripada memegang telepon dan memungkinkan pengguna untuk tetap mengangkat kepala dan tangan bebas.

Menurutnya, smart glasses tidak hanya akan menambah fitur, tetapi juga akan mengubah cara kita menggunakan teknologi sepenuhnya. Alih-alih mengetuk dan menggulir, kita akan menggunakan suara, visual, dan gerakan sederhana.

Fitur yang Dapat Menggantikan Ponsel Pintar

  • Versi terbaru smart glasses Meta sudah menyertakan fitur-fitur canggih:
  • Asisten suara: Bicaralah dengan Meta Al dan dapatkan jawaban secara real time
  • Pengambilan foto dan video: Gunakan suara untuk mengambil gambar atau merekam
  • Streaming langsung: Bagikan pandangan Anda langsung ke Instagram atau Facebook
  • Musik dan podcast: Dengarkan tanpa perlu earbud
  • Panggilan telepon: Terima panggilan melalui mikrofon dan speaker internal

Meta berupaya untuk menambahkan lebih banyak fitur yang pada akhirnya dapat menggantikan penggunaan telepon sehari-hari.

Baca Juga: Dorong Hilirisasi Produk Kelautan, KKP Bakal Gandeng China dan Korea Selatan

Mengapa Smart Glasses Dapat Menggantikan Ponsel

Begini cara kacamata pintar dapat mengambil alih tugas yang kini kita lakukan dengan ponsel pintar:

  • Tidak perlu tangan: Kontrol aplikasi dan layanan hanya dengan berbicara
  • Tanpa layar: Lihat informasi di garis pandang Anda, bukan di layar
  • Akses lebih cepat: Ajukan pertanyaan atau ambil foto secara instan
  • Bantuan dengan kecerdasan AI: Dapatkan jawaban, terjemahan, atau pengingat berdasarkan apa yang Anda lihat

Manfaat Menggunakan Smart Glasses

  • Gerakan lebih alami: Tidak perlu menunduk ke layar
  • Multitasking lebih baik: Gunakan teknologi saat berjalan, memasak, atau bepergian
  • Waktu layar lebih sedikit: Berinteraksi tanpa menggulir terus-menerus
  • Respons lebih cepat: Dapatkan jawaban atau ambil foto dengan cepat

Tantangan di Masa Depan

Bahkan dengan potensi yang kuat, ada tantangan nyata untuk mengganti ponsel diantaranya:

  • Daya tahan baterai: Menjaga kacamata tetap terisi daya sepanjang hari masih sulit
  • Privasi: Kamera dan mikrofon internal menimbulkan kekhawatiran
  • Biaya: Kacamata berteknologi tinggi masih lebih mahal daripada banyak ponsel
  • Kenyamanan dan gaya: Tidak semua orang siap untuk memakai teknologi di wajah mereka

Tonton: Tiket Habis Terjual, 20.000 Pengunjung Bakal Ramaikan Digiland 2025

Apa artinya ini bagi masa depan

Jika visi Meta menjadi kenyataan, smart glasses mungkin pada akhirnya akan sama lazimnya dengan smartphone saat ini. Banyak perusahaan, termasuk Apple dan Google, juga tengah mengerjakan
teknologi serupa. Namun, Meta memimpin dalam menggabungkan AI, AR, dan perangkat yang dapat dikenakan menjadi satu produk yang mudah digunakan.

Kita mungkin tidak berhenti menggunakan smartphone dalam semalam, tetapi kacamata bisa menjadi hal pertama yang kita cari, terutama untuk tugas yang cepat, perintah suara, dan konten saat bepergian.

Bagi kreator, pengguna bisnis, dan siapa pun yang mengandalkan komunikasi cepat, kacamata ini bisa menjadi pengubah permainan.

Selanjutnya: Simak Top Losers LQ45 saat IHSG Naik pada Bursa Rabu (7/5), Ada BRIS, UNTR, dan INKP

Menarik Dibaca: Begini Cara Alami Mengatasi Asam Lambung Naik ke Dada



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×