Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Kemajuan kesepakatan dagang Amerika Serikat dan China . Kementerian Luar Negeri Cina mengatakan, Presiden Xi Jinping dan Presiden AS Donald Trump telah berhubungan melalui berbagai cara.
Reuters melaporkan, juru bicara Kementerian Luar negeri China Geng Shuang membuat pernyataan itu di Beijing, Senin (4/11) saat menjawab pertanyaan wartan soal kapan dan di mana Presidan Xi dan Trump akan bertemu.
Trump pada Jumat (1/11) pelan lalu menyarankan, bahwa ia bisa menandatangani perjanjian perdagangan yang sudah lama ditunggu-tunggu dengan China di Negara Bagian Iowa, daerah pertanian di negeri uak Sam.
Baca Juga: Presiden China Xi Jinping akan ke Iowa? Ini penjelasan Trump
Negosiator AS dan Cina telah berupaya untuk menyelesaikan teks dari perjanjian dagang fase pertama untuk Trump dan Xi tandatangani bulan ini, yang sedianya keduanya lakukan di sela-sela KTT APEC di Chili.
Tapi, Presiden Chili Sebastian Pinera membatalkan penyelenggaraan KTT APEC di negaranya, menyusul demonstrasi antipemerintah. Sebab, ia akan fokus pada pemulihan ketertiban umum, keselamatan rakyat, dan perdamaian sosial.
Penandatanganan kesepakatan dagang ini berkejaran dengan sebuah tanggal kritis, 15 Desember 2019, ketika AS menerapkan tarif baru atas impor China, seperti laptop, mainan, dan produk elektronik. Baik AS dan China memiliki kepentingan dalam mencapai kesepakatan dan menghindari tarif itu.