Sumber: Reuters | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Thailand menerima 11,15 juta wisawatan mancanegara (wisman) pada 2022, melonjak dari hanya sekitar 428.000 tahun sebelumnya ketika pembatasan perjalanan yang luas diberlakukan.
Data yang dirilis Kementerian Pariwisata Thailand pada Selasa (24/1) mengalahkan target pemerintah. Jumlah kedatangan turis asing mencerminkan perubahan haluan yang solid ketika Thailand mencoba untuk menghidupkan kembali industri pariwisata. Tahun sebelumnya, industri pariwisata Thailand menanggung beban kebijakan masuk dan karantina yang ketat selama pandemi.
Pada bulan Desember, terdapat 2,24 juta wisatawan mancanegara, dibandingkan dengan 230.497 pada periode yang sama tahun sebelumnya. Pra-pandemi 2019 mencatat rekor hampir 40 juta turis asing selama setahun penuh.
Baca Juga: Wisatawan Asing yang Melancong ke Thailand Harus Bayar Rp 138.000 Mulai Juni 2023
"Malaysia, India, dan Singapura adalah tiga pasar sumber utama Thailand tahun lalu," ungkap Kementerian Pariwisata.
Pada 2023, pemerintah Negeri Gajah Putih menargetkan 25 juta pengunjung internasional, termasuk setidaknya 5 juta dari China. China adalah sumber pasar terbesar pariwisata Thailand sebelum pandemi.
Pembukaan kembali China diperkirakan akan semakin meningkatkan pariwisata vital Thailand. Industri pariwisata menyumbang sekitar 12% dari produk domestik bruto (PDB) Thailand sebelum pandemi.
Pemerintah Thailand hari ini menyetujui anggaran sebesar 3,95 miliar baht atau setara Rp 1,79 triliun untuk meningkatkan perjalanan domestik dan pariwisata internasional di kota-kota sekunder.