kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Thailand pangkas prediksi pertumbuhan jadi 3%-4%


Senin, 17 Februari 2014 / 15:06 WIB
Thailand pangkas prediksi pertumbuhan jadi 3%-4%
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi di salah satu kantor cabang Bank BUMN di Jakarta, Kamis (2/6). /pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/02/06/2022.


Sumber: CNBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

BANGKOK. Pemerintah Thailand menurunkan prediksinya untuk pertumbuhan ekonomi tahun ini menjadi 3%-4%. Sebelumnya, pada November 2013 lalu, Thailand optimistis pertumbuhan ekonomi akan mencapai 4,5%.

Adapun alasan yang dibalik pesimisme tersebut adalah ditundanya sejumlah investasi publik. Selain itu, tingkat konsumsi domestik juga terbilang rendah.

Sebagai perbandingan, pada 2013, perekonomian Thailand tumbuh 2,9%, jauh lebih lambat dibanding pertumbuhan tahun 2012. Perlambatan tersebut disebabkan oleh penurunan tingkat ekspor serta ketegangan politik yang memukul permintaan domestik dan industri pariwisata.

Selain itu, National Economic and Social Development Board juga menurunkan prediksi pertumbuhan ekspor 2014 menjadi 5% dari sebelumnya 7%.

Sedangkan untuk inflasi, pemerintah Negeri Gajah Putih memprediksi pertumbuhan inflasi tahun ini akan berkisar 1,9% hingga 2,9%. Sebelumnya, tingkat inflasi diramal akan berada di kisaran 2,1% hingga 3,1%.

Pada bulan lalu, Bank of Thailand sudah lebih dulu menurunkan prediksi pertumbuhan PDBnya dari 4% menjadi 3%. Bahkan belakangan, bank sentral Thailand ini memprediksi tingkat pertumbuhan Thailand bisa lebih rendah lagi ketimbang prediksi.



TERBARU

[X]
×