Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - Toyota Motor berencana memproduksi dua model sport utility vehicle (SUV) listrik di pabriknya di Kentucky, Amerika Serikat. Langkah ini diambil untuk meningkatkan efisiensi produksi sekaligus memenuhi permintaan pasar kendaraan listrik yang terus tumbuh.
Toyota Motor North America menyatakan kedua SUV listrik tersebut akan memiliki tiga baris kursi dan mulai dirakit di Kentucky. Produksi ini merupakan bagian dari strategi perusahaan dalam mengalihkan proses produksi antara pabrik Kentucky dan Indiana.
Di Indiana, Toyota akan tetap merakit Grand Highlander di pabrik barat dan menambah perakitan model tersebut di pabrik timur untuk menampung peningkatan volume produksi.
Baca Juga: DFSK Perkenalkan SUV Listrik Seres 3 di PEVS 2025, Harga Mulai Rp370 Juta
Seorang sumber yang mengetahui rencana ini menyebutkan, dua SUV listrik baru di Kentucky akan berbasis pada model RAV4 dan Land Cruiser. Namun, sumber itu meminta identitasnya dirahasiakan karena tidak berwenang berbicara secara resmi.
Sebagai konsekuensi, Toyota akan menghentikan produksi sedan Lexus ES di pabrik Kentucky.
Model generasi terbaru Lexus ES, yang diluncurkan tahun depan, akan diproduksi di Jepang sesuai rencana perusahaan yang diumumkan sejak 2021. Saat ini, Toyota memproduksi sedan Lexus ES di Kentucky dan SUV Lexus TX di Indiana.
Sebelumnya, harian Nikkei melaporkan Toyota akan mengonsolidasikan produksi mobil merek Lexus di AS ke satu lokasi untuk merespons tarif tinggi yang diberlakukan pemerintahan Trump.
Baca Juga: XPeng G6: SUV Listrik di Bawah Rp 600 Juta, Ini Spesifikasi dan Fiturnya
Menanggapi laporan itu, Toyota menegaskan bahwa informasi tersebut bukan pengumuman resmi perusahaan, namun menambahkan pihaknya terus meninjau struktur produksi sebagai bagian dari upaya menghadirkan mobil yang lebih baik.