kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Trending topic: Raja Thailand cabut gelar selir, asosiasi dagang India hukum Malaysia


Selasa, 22 Oktober 2019 / 06:39 WIB
Trending topic: Raja Thailand cabut gelar selir, asosiasi dagang India hukum Malaysia
ILUSTRASI. Thailands newly crowned King Maha Vajiralongkorn is seen during his coronation procession, in Bangkok, Thailand May 5, 2019. REUTERS/Jorge Silva TPX IMAGES OF THE DAY


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Asosiasi dagang India hukum Malaysia

Asosiasi perdagangan minyak nabati India meminta para anggotanya untuk berhenti membeli minyak kelapa sawit (CPO) dari Malaysia. Ini sebuah permintaan yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang bertujuan membantu New Delhi menghukum Malaysia karena mengkritik India atas kebijakannya terhadap Kashmir.

Arahan Solvent Extractors Association of India (SEAI) tersebut menunjukkan, bagaimana sentimen nasionalis bisa memengaruhi bisnis internasional, dan merupakan pukulan besar bagi Malaysia, produsen dan pengekspor CPO terbesar kedua di dunia setelah Indonesia.

India merupakan tujuan ekspor terbesar ketiga Malaysia pada 2018 lalu untuk minyak sawit dan produk-produk turunannya, dengan nilai 6,84 miliar ringgit (US$ 1,63 miliar). Minyak nabati berkontribusi 2,8% dari produk domestik bruto (PDB) Malaysia tahun lalu dan 4,5% dari total ekspor.

Sila simak kelanjutannya

SS kurniawan




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×