kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Trump berharap kesepakatan dagang AS-China diteken pertengahan November


Sabtu, 19 Oktober 2019 / 10:19 WIB
Trump berharap kesepakatan dagang AS-China diteken pertengahan November
ILUSTRASI. U.S. President Donald Trump during the G7 summit in Biarritz, France, August 26, 2019. REUTERS/Carlos Barria


Sumber: Reuters | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berharap, kesepakatan dagang antara AS dana China akan diteken pada saat konferensi tingkat tinggi Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Cile pada 16-17 November mendatang. Wakil Perdana Menteri China Liu He akan mengungkapkan kemajuan negosiasi dagang dari perspektif China pada hari ini. 

"Saya rasa, kesepakatan akan mudah diteken, semoga pada KTT di Cile Presiden Xi saya menghadiri pertemuan," kata Trump seperti dikutip Reuters. Trump menambahkan bahwa AS bekerja sangat baik dengan China.

Baca Juga: Ekonomi China tumbuh 6% di kuartal ketiga, terendah dalam hampir 30 tahun

Gedung Putih mengumumkan bahwa China telah sepakat membeli hingga US$ 50 miliar produk pertanian AS setiap tahun. Ini adalah bagian dari fase pertama kesepakatan dagang. Namun, China hingga saat ini belum banyak mengungkapkan kesepakatan yang terjadi pada pertemuan pekan lalu.

Pemerintah AS mengumumkan kesepakatan fase pertama pekan lalu, setelah rampung negosiasi kedua negara. Pejabat pemerintah AS mengatakan, fase kedua negosiasi akan membahas masalah lebih pelik seperti transfer teknologi secara paksa dan masalah non-finansial. 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×