kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.951.000   23.000   1,19%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Trump Disambut Sorakan dan Cemoohan di Kennedy Center saat Saksikan 'Les Misérables'


Kamis, 12 Juni 2025 / 16:57 WIB
Trump Disambut Sorakan dan Cemoohan di Kennedy Center saat Saksikan 'Les Misérables'
ILUSTRASI. Presiden Amerika Serikat Donald Trump menghadiri pertunjukan perdananya di John F. Kennedy Center for the Performing Arts pada Rabu malam. REUTERS/Leah Millis


Sumber: Reuters | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat Donald Trump menghadiri pertunjukan perdananya di John F. Kennedy Center for the Performing Arts pada Rabu malam (11 Juni 2025), dalam sebuah momen yang penuh ketegangan, simbolisme politik, dan reaksi publik yang beragam.

Kedatangan Trump dan Ibu Negara Melania Trump ke box kepresidenan dalam pertunjukan musikal Les Misérables disambut dengan gabungan sorakan “USA! USA!” dan teriakan cemoohan yang menggema di gedung teater berkapasitas 2.300 kursi tersebut.

Simbol Kekuasaan dan Protes di Tengah Panggung Budaya

Kehadiran Trump di musikal yang menceritakan pemberontakan rakyat terhadap pemerintah datang hanya beberapa hari setelah ia memerintahkan pengerahan Marinir AS dan Garda Nasional untuk menangani protes terhadap penggerebekan imigrasi di Los Angeles.

Ironisnya, tema Les Misérables—tentang ketidakadilan, kemiskinan, hukum, dan perlawanan sipil—tercermin pula di dalam teater malam itu.

Baca Juga: AS Tarik Personel dari Timur Tengah di Tengah Meningkatnya Konflik dengan Iran

Beberapa penonton terlihat membelakangi Trump saat ia melambaikan tangan dan mengangkat tinjunya menyapa hadirin. Sementara itu, sejumlah drag queen hadir dengan kostum penuh, diduga sebagai respon atas kritik Trump sebelumnya terhadap pertunjukan drag di Kennedy Center.

Seorang penonton terdengar meneriakkan “Viva Los Angeles” saat Trump keluar untuk jeda pertunjukan.

Konservatisme di Pusat Seni: Perombakan Trump di Kennedy Center

Selama masa jabatan keduanya, Trump mengambil alih kendali Kennedy Center, memecat ketua dan presiden lamanya, dan menempatkan loyalis konservatif Ric Grenell sebagai presiden baru. Trump menyatakan lembaga tersebut terlalu liberal dan perlu dirombak agar lebih mencerminkan "nilai-nilai tradisional Amerika."

Grenell mengatakan bahwa di bawah kepemimpinannya, pusat seni tersebut akan menampilkan lebih banyak program berorientasi konservatif, termasuk pertunjukan yang merayakan kelahiran Kristus. "Kami berhasil mengumpulkan lebih dari US$10 juta malam ini. Ini sangat luar biasa untuk organisasi yang saat ini sangat membutuhkan dana," katanya.

Trump sendiri menyatakan bahwa Les Misérables adalah salah satu musikal favoritnya. “Saya sudah menontonnya berkali-kali, dan selalu suka. Ini tentang keadilan, hukum, dan pengampunan,” ucapnya. Agen Secret Service bahkan memeriksa properti senjata yang digunakan dalam pertunjukan untuk alasan keamanan.

Pendapatan Menurun dan Pembatalan Pertunjukan Populer

Namun, di balik sorotan dan kemewahan, Kennedy Center menghadapi tantangan finansial. Menurut data internal, pendapatan langganan tahunan turun 36% menjadi US$2,8 juta pada awal Juni untuk musim mendatang. Penurunan terbesar terjadi pada langganan teater, yang anjlok 82%. Sejumlah pertunjukan besar, termasuk Hamilton, dilaporkan telah membatalkan jadwalnya.

Pejabat Kennedy Center berusaha meredam kekhawatiran tersebut dengan menyatakan bahwa perbandingan data belum sepenuhnya akurat karena kampanye perpanjangan langganan tahun ini dimulai lebih lambat dibanding tahun lalu.

Baca Juga: Trump Accounts: Bayi yang Lahir di AS Dapat Hadiah Investasi US$1.000 dari Pemerintah

“Kami baru memulai kampanye kami, dan akan ada lebih banyak pengumuman pertunjukan dalam waktu dekat,” ujar Kim Cooper, Wakil Presiden Senior Pemasaran.

Meski demikian, tiket untuk Les Misérables disebut terjual cukup baik. Acara malam itu juga merupakan bagian dari upaya penggalangan dana, dengan para donor membayar antara US$100.000 hingga US$2 juta untuk menghadiri resepsi eksklusif, berfoto dengan Presiden, dan duduk di area terbaik.

Politik dan Budaya Bertabrakan di Panggung Nasional

Kehadiran pejabat tinggi seperti Wakil Presiden JD Vance, Jaksa Agung Pam Bondi, dan Menteri Kesehatan Robert F. Kennedy Jr. turut menambah nuansa politik malam itu. Vance, yang sebelumnya juga menerima cemoohan saat menghadiri pertunjukan di Kennedy Center, mengatakan bahwa reaksi seperti itu adalah bagian dari konsekuensi jabatan nasional.

Terlepas dari perubahan yang ingin diterapkan Trump, kenyataan di panggung menunjukkan bahwa drag tetap menjadi bagian dari budaya teater di Kennedy Center. Sejumlah pertunjukan mendatang seperti Mrs. Doubtfire dan Chicago masih menampilkan karakter dalam busana drag.

Selanjutnya: Waspada! 7 Dampak Konsumsi Garam Berlebih bagi Kesehatan

Menarik Dibaca: Cegah Berat Badan Naik, Ikuti 5 Cara Meningkatkan Metabolisme Tubuh Ini




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×