kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Trump menunda kenaikan tarif impor dari China


Senin, 25 Februari 2019 / 13:14 WIB
Trump menunda kenaikan tarif impor dari China


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Donald Trump pada Minggu (24/2) mengumumkan akan menunda kenaikan tarif impor bagi barang-barang asal China seiring dengan hasil perundingan dagang yang produktif dan ke depan ia dan Presiden China Xi Jinping akan bertemu untuk membahas perundingan dagang lebih lanjut.

Dikutip Reuters, pernyataan ini adalah pertanda jelas bahwa China dan AS akan mencapai kesepakatan untuk mengakhiri perang dagang selama berbulan-bulan yang telah memperlambat pertumbuhan ekonomi global dan mengganggu pasar.

Sebelumnya, Trump berencana menaikkan tarif impor dari 10% menjadi 25% terhadap barang-barang dari China senilai US$ 200 miliar jika kedua negara tak mencapai kesepakatan hingga 1 Mret 2019 Jumat pekan ini.

Setelah perundingan selama sepekan yang diperpanjang hingga akhir pekan, Trump  menyatakan tarif impor untuk barang-barang China tak akan naik untuk saat ini. Melalui cuitannya di media sosial, ia menyatakan, ada kemajuan yang telah disepakati dalam perundingan dagang, termasuk perlindungan kekayaan intelektual, transfer teknologi, pertanian, service dan mata uang.

Sebagai hasilnya, "Saya akan menunda kenaikan tarif AS yang dijadwalkan 1 Maret 2019. Dengan asumsi kedua belah pihak membuat kemajuan. Kami akan merencanakan pertemuan tingkat tinggi dengan Presiden Xi Jinping di Mar-a-Lago, untuk menyimpulkan kesepakatan. Akhir pekan yang sangat baik untuk AS dan China!"

Mar-a-Lago adalah properti presiden di Florida.

Presiden tidak menetapkan tenggat waktu perndingan, tetapi dia mengatakan kepada gubernur negara bagian AS bahwa kemungkinan ada berita sangat besar selama satu atau dua pekan ke depan jika perundingan berjalan dengan baik.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×