kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Verizon, TPG & pemilik Yellowpages incar Yahoo


Rabu, 20 April 2016 / 06:05 WIB
Verizon, TPG & pemilik Yellowpages incar Yahoo


Reporter: Mona Tobing | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SAN FRANSISCO. Masa penawaran awal akuisisi bisnis inti Yahoo! Inc berakhir. Perusahaan teknologi mesin pencari tersebut telah menerima penawaran dari sejumlah calon pembeli.

Sejumlah sumber yang mengetahui soal ini membisikkan, setidaknya ada tiga calon pembeli Yahoo yang memasukkan penawaran awal yang berakhir Senin (18/4). Seperti sudah diduga sebelumnya, Verizon Communications Inc, perusahaan telekomunikasi Amerika Serikat (AS), menjadi salah satu calon pembeli yang mengajukan penawaran.

Sumber Bloomberg yang tak mau disebutkan identitasnya menyebut, Verizon akan bersaing dengan perusahaan private equity yakni TPG, serta YP Holdings LLC, pemilik bisnis iklan digital Yellowpages.com.

Dari beberapa pelamar Yahoo tersebut, Verizon disebut-sebut sebagai kandidat terkuat. Bagi Verizon, mencaplok bisnis inti Yahoo merupakan investasi strategis. Perusahaan ini berniat mensinergikan bisnis Yahoo dengan bisnis AOL Inc, perusahaan multimedia yang telah Verizon ambil alih tahun lalu.

Sebagai gambaran, Verizon memiliki 112 juta pelanggan nirkabel. Sedangkan, AOL mempunyai 2 juta pelanggan. Adapun Yahoo memiliki lebih dari 1 miliar pengguna email. Verizon memang serius meminang Yahoo.

Bahkan, sejak akhir tahun lalu, Verizon sudah terang-terangan tertarik membeli sebagian atau seluruh saham Yahoo. Transaksi bebas pajak Yang mengejutkan, YP Holdings ikut memasukkan penawaran Yahoo.

Perusahaan iklan digital terbesar di Negeri Paman Sam itu dikabarkan menggandeng Goldman Sachs Group Inc untuk membantu akuisisi Yahoo. YP Holdings dikendalikan Cerberus Capital Management dengan kepemilikan saham 57%.

Selebihnya 47% dimiliki AT&T. Peluang YP Holdings memiliki Yahoo juga terbuka karena valuasi perusahaan ini hanya senilai US$ 1 miliar hingga US$ 1,5 miliar. Nilai perusahaan YP Holdings yang lebih mini ketimbang Yahoo, memungkinkan transaksi akuisisi tersebut memakai skema reverse morris trust.

Lewat skema ini, Yahoo diuntungkan karena bisa menjual aset bernilai jumbo tanpa beban pajak penjualan. Yang menarik, sebelumnya AT&T dikabarkan juga tertarik membeli Yahoo.

Nah, bila YP Holdings kelak menang, AT&T yang menjadi pemegang saham YP Holdings, secara tak langsung juga akan memiliki bisnis inti Yahoo. Bisnis inti Yahoo diperkirakan bernilai US$ 6 miliar. Jurubicara Yahoo menolak berkomentar soal penawaran ini, Pun Jurubicara Verizon, TPG dan YP Holdings.




TERBARU

[X]
×