Sumber: Defense News | Editor: S.S. Kurniawan
Instalasi tersebut diyakini untuk sistem artileri pertahanan pantai bergerak, yang akan membuat pangkalan China di pulau reklamasi dalam jangkauan.
AMTI juga mencatat, Vietnam melakukan peningkatan kecil ke pulau-pulau lain di bawah kendalinya selama dua tahun terakhir, termasuk bangunan baru dan kubah yang diyakini menjadi tempat sistem penginderaan atau komunikasi, di Pearson Reef, Namyit, dan Kepulauan Spratly.
Vietnam dan China termasuk di antara enam negara Asia Tenggara dengan klaim yang bersaing atas sebagian atau semua Kepulauan Spratly dan Paracel yang berpotensi kaya sumber daya di Laut China Selatan.
Kedua negara telah vokal dan proaktif dalam memperkuat klaim mereka.
Sedang China telah mereklamasi dan membangun pangkalan yang luas di beberapa pulau yang mereka klaim, termasuk fasilitas pelabuhan dan lapangan udara yang luas di beberapa tempat, serta fasilitas militer yang lebih kecil di tempat lain.