kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.462.000   9.000   0,37%
  • USD/IDR 16.663   -15,00   -0,09%
  • IDX 8.660   40,02   0,46%
  • KOMPAS100 1.192   10,20   0,86%
  • LQ45 848   1,27   0,15%
  • ISSI 313   2,80   0,90%
  • IDX30 434   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 501   -0,35   -0,07%
  • IDX80 134   1,11   0,84%
  • IDXV30 138   1,59   1,16%
  • IDXQ30 138   -0,09   -0,07%

Warga Korut gelar aksi demo anti-AS besar-besaran


Senin, 25 September 2017 / 07:58 WIB
Warga Korut gelar aksi demo anti-AS besar-besaran


Sumber: AP | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Warga Korea Utara (Korut) menggelar aksi demonstrasi besar-besaran anti Amerika Serikat (AS) di ibukota negara, Pyongyang. Mereka mendukung pemimpin Korut Kim Jong Un yang beberapa waktu terakhir terlibat perang ancaman lewat kata-kata dengan Presiden AS Donald Trump.

Ribuan orang berkumpul di Kim Il Sung Square pada Sabtu (23/9) lalu. Mereka mendengarkan sejumlah pidato dari petinggi negara yang banyak mengecam AS dan presidennya.

Berdasarkan kantor berita milik pemerintah Korut, tampak kerumunan yang membawa sejumlah baliho yang bertuliskan "pembalasan yang kejam" dan "mati untuk para imperialis AS". Mereka meneriakkan kata-kata, seperti: "kerusakan total".

Para aksi demonstrasi tersebut meliputi pekerja, pemerintah, dan pelajar.

Aksi demonstrasi ini berlangsung selama dua hari sebagai respon atas pidato Trump yang provokatif di Majelis Umum PBB di awal bulan ini. Presiden AS mengejek Kim sebagai "Pria Roket" dalam "misi bunuh diri". Trump juga mengatakan bahwa AS tidak memiliki pilihan lain, selain menghancur leburkan Korut secara menyeluruh jika terpaksa mempertahankan diri dan membela aliansinya.

Pada Jumat (22/9), Korut meresponnya dengan menampilkan pesan langsung oleh Kim. Dia menamakan Trump sebagai 'orang AS yang gila mental' dan menegaskan negaranya akan mempertimbangkan "upaya penanggulangan garis keras level tertinggi dalam sejarah."




TERBARU

[X]
×