kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.783   12,00   0,08%
  • IDX 7.487   7,88   0,11%
  • KOMPAS100 1.159   4,22   0,37%
  • LQ45 919   5,86   0,64%
  • ISSI 226   -0,48   -0,21%
  • IDX30 474   3,57   0,76%
  • IDXHIDIV20 571   3,72   0,66%
  • IDX80 132   0,67   0,51%
  • IDXV30 140   1,16   0,83%
  • IDXQ30 158   0,67   0,43%

Wells Fargo memindahkan sebagian bisnis ke India


Senin, 25 Juni 2012 / 12:19 WIB
Wells Fargo memindahkan sebagian bisnis ke India
ILUSTRASI. Proses instalasi kelistrikan smelter feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) bakal rampung bulan Juli nanti.


Reporter: Dyah Megasari, Hindu Business Line |

MUMBAI. Salah satu bank terbesar di Amerika Serikat (AS) Well Fargo, memutuskan akan memindahkan sebagian divisi bisnisnya ke India. Di tengah kampanye Presiden AS, Barack Obama mengenai anti outsourcing, bank terbesar urutan keempat di AS itu berencana melakukan efisiensi.

"Kami ingin meningkatkan efisiensi dan mengejar strategi investasi dengan cara menggeser sumber daya secara jangka panjang," terang Bridget Braxton, juru bicara Well Fargo, Minggu (24/6).

Namun, bank belum memutuskan berapa besar yang akan pindah ke India. Belum pastinya jumlah perpindahan tersebut, lantaran bank yang sahamnya juga dimiliki miliarder dunia, Warren Buffett itu masih meneliti pasar mana yang paling menarik secara ekonomis. Selain India, wilayah yang dibidik adalah Filipina.

Yang pasti, divisi yang akan bedol desa meliputi dana pensiun, teknologi dan lainnya.

Saat ini, bank yang berdiri pada 18 Maret 1852 di New York itu telah mempekerjakan 3.000 karyawan di Hyderabad dan Bangalore. Sedangkan di Filipina sebanyak 240 pekerja.

"Waktu dan jumlah posisi belum bisa diumumkan, tapi mayoritas tenaga kerja kami tetap tinggal di Amerika," ucap Braxton.

Pemberi pinjaman ini mengklaim menjadi perusahaan swasta urutan 12 terbesar di tanah Paman Sam. Wells Fargo mempekerjakan 1 orang dari tiap 500 penduduk AS.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×