Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - YUNANI dan Arab Saudi telah menyepakati persyaratan utama mendirikan usaha patungan untuk meletakkan kabel data serat optik yang akan menghubungkan Eropa dengan Asia, pada hari Selasa (31/5).
“Koridor data timur ke Mediterania”, adalah kabel data bawah laut dan darat, yang akan dikembangkan oleh MENA HUB, yang dimiliki oleh STC Arab Saudi dan perusahaan aplikasi satelit dan telekomunikasi Yunani TTSA.
Seperti dilansir dari Reuters, seorang diplomat Yunani yang menolak disebut namanya mengatakan, perusahaan listrik Yunani Public Power Company (PPC) dan operator telekomunikasi Siprus CYTA, juga akan memegang saham dalam proyek tersebut, sambil menunggu persetujuan akhir perusahaan.
“Penutupan akhir dari kesepakatan itu diharapkan pada Juli agar proyek itu diluncurkan pada musim gugur dan selesai pada akhir 2025,” kata diplomat itu.
Baca Juga: 325 Petugas Haji Berangkat ke Arab Saudi
Sumber lain mengatakan kabel yang akan menghubungkan pengguna dari Italia ke Singapura, akan menelan biaya sekitar 800 juta euro atau sekitar US$857,68 juta.
Pemerintah konservatif Yunani telah menjadikan transformasi digital sebagai prioritas sejak menjabat pada 2019, setahun setelah Yunani keluar dari bailout keuangan terbesar dalam sejarah.
Sebagian besar dari sekitar 30 miliar euro dalam bentuk hibah dan pinjaman murah yang dialokasikan ke Yunani dari Dana Pemulihan pascapandemi Uni Eropa akan dihabiskan untuk infrastruktur 5G dan serat optik.