kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lepas dari Grup Samsung, langsung tancap gas (2)


Rabu, 26 Juli 2017 / 11:22 WIB
Lepas dari Grup Samsung, langsung tancap gas (2)


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Tri Adi

Sebagai pemimpin, Lee Jay Hyun mampu menunjukkan kinerjanya selama memimpin CJ Group. Perusahaan yang awalnya merupakan anak usaha Samsung Group tersebut, aktif melancarkan ekspansi, terutama mendiversifikasi kegiatan usaha. Beranjak dari perusahaan makanan, minuman dan farmasi, CJ Group kini telah menjadi perusahaan multinasional yang juga membidangi bisnis media, hiburan, keuangan, informasi dan komunikasi serta logistik. Kepiawaian Lee Jay Hyun  memimpin CJ Group, pantas diacungi jempol. Di bawah kendalinya, bisnis CJ Group kian berkibar.

Semula, bisnis CJ Group yang dahulu bernama Cheil Jedang ini hanya fokus pada usaha makanan, minuman dan farmasi. Meski telah berkembang sejak awal berdiri di tahun 1953, hal tersebut tidak cukup memuaskan Jay Hyun, yang menilai potensi CJ Group jauh di atas pencapaiannya kala itu.

Alumnus fakultas seni Korea University tersebut tidak ingin menyia-nyiakan kepercayaan yang telah diberikan sang kakek, Lee Byung Chull, yang telah mewariskan CJ Group kepadanya. Dia tahu benar bagaimana seluk-beluk CJ Group, karena saat bergabung bersama perusahaan ini, cucu dari pendiri Samsung Group ini tidak begitu saja langsung duduk di "kursi empuk".

Jay Hyun  meniti karier sebagaimana layaknya orang lain. Baru setelah 13 tahun bergabung bersama CJ Group, ia akhirnya bisa menjabat wakil presiden direktur. Sejurus kemudian, posisi presiden direktur pun diembannya.

Pasca-spin off dari Samsung Group pada Februari 1997, CJ Group menjadi perusahaan independen. Ekspansi berlanjut, CJ Group terjun ke bisnis media, hiburan, keuangan, informasi dan komunikasi, dan juga logistik.




TERBARU

[X]
×