kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Walt Disney akuisisi Fox senilai US$ 52 miliar


Jumat, 15 Desember 2017 / 09:02 WIB
Walt Disney akuisisi Fox senilai US$ 52 miliar


Sumber: BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Walt Disney menyepakati untuk membeli sebagian besar bisnis 21st Century Fox seharga US$ 52,4 miliar (£ 39 miliar). Dalam sebuah kesepakatan, kedua perusahaan mengatakan bahwa mereka harus bersaing dalam industri media yang berubah dengan cepat.

Pembelian tersebut mencakup studio film dan televisi Fox, serta 39% sahamnya di satelit Sky.

Fox akan membentuk perusahaan yang fokus pada berita dengan sisa-sisa asetnya.

Langkah tersebut merupakan perubahan besar bagi pemilik Fox berusia 83 tahun yaitu Rupert Murdoch, setelah lebih dari setengah abad melakukan ekspansi di bisnis media.

Murdoch mengubah bisnis surat kabar Australia yang dia warisi dari ayahnya pada usia 21 tahun menjadi salah satu kerajaan berita dan film terbesar di dunia.

Dia mengatakan, penjualan itu masuk akal di tengah ancaman baru dari iklan online dan pesaing yang melakukan streaming hiburan ke rumah melalui internet.

Pemegang saham Fox, termasuk Murdochs, akan mendapatkan 25% saham di Disney yang lebih besar.

"Dengan pengumuman hari ini, kami meluncurkan perjalanan besar berikutnya," kata Rupert Murdoch pada Kamis (14/12) dalam sebuah pernyataan untuk investor.

Dia menambahkan kemudian: "Apakah kita mundur? Sama sekali tidak."

Apa yang dibeli Disney?

Disney akan menguasai studio film dan televisi Fox, jaringan olah raga regional dan kepemilikan internasional, di antara investasi lainnya.

Langkah ini semakin menambahkan katalog belakang Disney dengan film-film terlaris seperti film-film Star Wars yang asli, gambar superhero Marvel, Avatar dan Deadpool, serta hit TV seperti Modern Family dan The Simpsons.

Langkah ini sekaligus memperluas penawaran Disney dengan saluran kabel FX dan National Geographic, dan jaringan olah raga regional Fox di AS.

Pembelian tersebut juga memperluas jangkauan global Disney, menambahkan perusahaan media Star India dan kepentingan Fox di Sky plc serta Tata Sky ke portofolionya.

Disney juga akan mendapatkan kontrol mayoritas atas layanan streaming video Hulu, yang juga sebagian dimiliki oleh Comcast dan Time Warner.

Disney akan menanggung sekitar US$ 13,7 miliar utang Fox sebagai bagian dari kesepakatan saham, dengan total nilai transaksi menjadi lebih dari US$ 66 miliar.

Mengapa Disney menginginkan Fox?

Disney sudah memiliki sederetan perusahaan berita, film dan hiburan. Namun, lansekap media berubah karena perusahaan teknologi seperti Amazon dan Netflix menarik pelanggan untuk menonton dengan cara baru.

Disney banyak berinvestasi dalam platform streaming online, sebagai cara untuk melawan penurunan bisnis TV berbayar dan ancaman dari para pesaing baru.

David Yelland, mantan redaktur surat kabar Sun milik Murdoch di Inggris, mengatakan kepada BBC bahwa transaksi tersebut menempatkan Disney pada posisi terdepan untuk bersaing dengan raksasa teknologi California.

"Dalam waktu sepuluh tahun akan ada dua raksasa China dan empat raksasa AS dan [perusahaan hiburan saat ini] satu-satunya yang akan bertahan adalah Disney," paparnya.

Apa yang tersisa untuk Fox?

Fox menciptakan perusahaan kecil yang fokus pada berita dan acara olahraga live utama di AS.

Ini akan mencakup Fox News Channel, Fox Business Network, Fox Broadcasting Company, Fox Sports, Fox Television Stations Group, dan jaringan kabel olahraga FS1, FS2, Fox Deportes dan Big Ten Network.

Lachlan Murdoch berkata: "Sementara bisnis gabungan adalah tentang skala, Fox baru adalah tentang kembali ke akar kita sebagai merek penantang yang agresif dan brand yang menantang."

Ada spekulasi kesepakatan tersebut membuka kesempatan untuk menyatukan kembali Fox dengan bisnis berita yang diputar pada tahun 2013 menyusul skandal mengenai penyadapan telepon di Inggris.

Hal itu mendorong terciptanya sebuah grup penerbitan berita terpisah, News Corp, yang memiliki surat kabar Times dan the Sun yang tetap dikendalikan oleh Murdochs.

Sebagai bagian dari kesepakatan, pemegang saham Fox akan menerima saham Disney.




TERBARU

[X]
×