kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Spekulasi kenaikan suku bunga menekan obligasi Korsel


Senin, 13 Desember 2010 / 14:43 WIB
Spekulasi kenaikan suku bunga menekan obligasi Korsel
ILUSTRASI. ilustrasi Lapas Cipinang


Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini

SEOUL. Kecemasan atas spekulasi kenaikan suku bunga menekan nilai obligasi pemerintah Korea Selatan. Imbal hasil obligasi bertenor 3 tahun naik ke level tertinggi dalam dua pekan terakhir.

Pasar cemas tingkat bunga akan naik setelah kepala bank sentral menyebut inflasi tahun depan akan bergerak lebih cepat.

Gubernur Bank of Korea Kim Choong Soo, hari ini, mengatakan harga barang konsumen, kecuali minyak dan pangan, mungkin naik 3,1% di 2011, dibandingkan 1,8% pada tahun ini. Kim juga melihat tanda-tanda gelembung harga aset, meskipun belum terjadi satupun sejauh ini.

Analis dari Hyundai Securities Co di Seoul menyebut hal itu merupakan faktor negatif untuk pasar obligasi. "Acuan bunga akan naik tahun depan karena kenaikan harga," ujarnya.

Hingga pukul 03.00 waktu Seoul, imbal hasil obligasi bertenor 3 tahun yang berakhir Desember 2013 naik empat basis poin menjadi 3,14% di Korea Stock Exchange.

Yum Sang Hoon, analis SK Securities Co menambahkan, indikasi perbaikan ekonomi dan kenaikan harga mendorong imbal hasil yang lebih tinggi di seluruh dunia.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×